Kenaikan Harga Beras Pemicu Utama Inflasi Jateng

Badan Pusat Statistik Jawa Tengah mencatat kenaikan harga beras yang terjadi selama Februari 2023 menjadi salah satu penyebab utama terjadinya inflasi.


“Disusul rokok kretek filter, bawang merah, bawang putih dan tarif air minum pam,” terang dia di Kota Semarang, Rabu (1/3).

Sedangkan, lanjut dia, penahan utama inflasi adalah penurunan harga daging ayam ras, telur ayam ras, tomat, emas, perhiasan dan cumi-cumi.

Tingkat inflasi tahun kalender Februari 2023 sebesar 0,61 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Februari 2023 terhadap Februari 2022) sebesar 5,81persen.

“Gabungan enam kota di Jawa Tengah mengalami inflasi sebesar 0,29 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 114,03 pada Februari 2023,” terang dia.

Dari  enam kota IHK di Jawa Tengah, semua kota mengalami inflasi. Pemegang Inflasi tertinggi terjadi di Kota Tegal sebesar 0,62 persen dengan IHK sebesar 115,91. Kemudian, disusul Kota Surakarta sebesar 0,48 persen dengan IHK sebesar 115,77, Kota Kudus sebesar 0,35 persen dengan IHK sebesar 113,82, Kota Purwokerto sebesar 0,31 persen dengan IHK sebesar 114,88, Kota Cilacap sebesar 0,27 persen dengan IHK sebesar 114,26.

“Kota Semarang termasuk inflasi terendah terjadi di Kota Semarang sebesar 0,21 persen dengan IHK sebesar 113,43,” papar dia lagi.

Inflasi, kata dia, terjadi karena adanya kenaikan harga ditunjukkan naiknya semua

indeks kelompok pengeluaran yaitu kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,73 persen. Lalu, dilanjutkan kelompok transportasi sebesar 0,28 persen.