Semarang - Sebanyak enam partai yang tergabung dalam Koalisi Semarang Maju (KSM) sepakat mengusung AS Sukawijaya alias Yoyok Sukawi sebagai calon wali kota Semarang dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) November mendatang.
- Viral Baliho Ucapan Ulang Tahun Sang DPR-RI
- Momen Haru Akad Nikah Putri Politisi PDI-P, Ganjar Pranowo Hadir Jadi Saksi Nikah
- BEM STIMIK Tunas Bangsa Banjarnegara Ajak Masyarakat Tolak Hasil Revisi UU TNI, Kepolisian, Dan Kejaksaan
Baca Juga
Deklarasi dukungan berlangsung di Hotel Santika pada Sabtu (27/07) malam, diikuti oleh ketua dan pengurus dari enam partai pengusung.
Enam partai tersebut adalah Partai Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Mereka sepakat melebur dalam Koalisi Semarang Maju untuk mendukung Yoyok Sukawi.
Dengan bergabungnya lima partai lain bersama Partai Demokrat, terkumpul 20 kursi. Rinciannya, Partai Demokrat memiliki enam kursi, PKS enam kursi, PKB lima kursi, PAN, PPP, dan Nasdem masing-masing satu kursi.

Deklarasi Dukungan Berlangsung Di Hotel Santika Pada Sabtu (27/07) Malam, Diikuti Oleh Ketua Dan Pengurus Dari Enam Partai Pengusung. Istimewa/RMOLJawaTengah
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kota Semarang, Wahyoe Winarto, membacakan Nota Koalisi Semarang Maju di hadapan petinggi dan pengurus partai pengusung.
Ia secara resmi menyatakan bahwa koalisi ini mengusung AS Sukawijaya alias Yoyok Sukawi sebagai calon wali kota Semarang.
Wahyu Winarto, yang akrab disapa Liluk, menyebutkan lima kesepakatan yang ditandatangani oleh enam partai pengusung.
"Lima kesepakatan dalam nota menyatakan koalisi partai pengusung sepakat mencalonkan Yoyok Sukawi sebagai Wali Kota Semarang, sepakat memenangkan Yoyok Sukawi, dan sepakat mengoptimalkan potensi struktur partai untuk memenangkan Yoyok Sukawi," kata Liluk kepada wartawan.
Selain itu, Liluk menambahkan bahwa partai koalisi juga sepakat mengawal Yoyok setelah terpilih sebagai wali kota dalam menjalankan pemerintahan, serta sepakat menjunjung tinggi etika koalisi.
Calon Wali Kota Semarang, Yoyok Sukawi, mengapresiasi langkah enam partai yang mendukungnya. Ia menyatakan keinginannya untuk maju sebagai calon wali kota Semarang demi menjadikan kota Semarang lebih baik.
"Saya ingin memperbaiki pelayanan di Semarang, membersihkan kota dari korupsi dan pungli, mengembalikan kebijakan sesuai dengan pemerintah pusat, dan mengutamakan kepentingan rakyat," janji Yoyok di depan partai pengusung.
Yoyok mengakui deklarasi ini bukan terjadi tiba-tiba, melainkan melalui proses komunikasi dengan partai pengusung sejak tahun lalu. "Komunikasi sudah lama, Koalisi Semarang Maju punya keinginan yang sama untuk memperbaiki Semarang," kata Yoyok setelah deklarasi.
Setelah deklarasi, Yoyok bersama Koalisi Semarang Maju akan merumuskan visi misi, strategi pemenangan, dan menentukan pasangan wakil yang akan mendampinginya.
"Wakil belum ada, kita terbuka dan akan dibicarakan di internal koalisi. Nanti masing-masing partai pengusung akan mengusulkan wakil, lalu kita bahas bersama dan putuskan. Sebelum 27 Agustus pendaftaran ke KPU (Komisi Pemilihan Umum), wakilnya sudah akan diputuskan," jelasnya.
Yoyok siap dengan siapa pun yang akan menjadi wakilnya, menekankan bahwa wakil harus bisa diajak bekerjasama dan dicintai masyarakat.
"Saya siap dengan siapapun, yang penting enak diajak bekerja, dicintai masyarakat, dan asik orangnya," tutupnya.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kota Semarang, Suharsono, menyatakan bergabungnya PKS ke Koalisi Semarang Maju setelah adanya keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
Menurut Suharsono, PKS mendukung Yoyok karena visi dan misinya sejalan serta melihat potensi besar pada Yoyok.
"Mas Yoyok masih muda, memiliki potensi mengembangkan Kota Semarang. Dia juga terbiasa mengelola PSIS, dan dalam lembaga survei menempati peringkat pertama setelah incumbent. Kami yakin Mas Yoyok menang," katanya
Ketua DPD PAN Kota Semarang, Sri Mulyono Tatag Anggoro, yang awalnya bimbang menentukan arah dukungan pada Pilwakot Semarang 2024.
"Namun, setelah mendapat rekomendasi untuk mendukung Mas Yoyok, kami hadir di sini full team," katanya.
- NGOPI Berhasil Kuak Rahasia Kecantikan Bersama Dr. Ratih Nuryanti
- Tim Dinparta Dan Satpol PP Serbu Pujasera Demak
- Pedagang Rod As Kadilangu Serbu Jepara Dan Berkolaborasi Emas Dengan Dinparta Demak