Langganan, Tiap Hujan Deras Air Genangi Jalan, PUPR Grobogan Masih Cari Penyebabnya

Meski sudah dibersihkan, saat hujan deras, banjir masih menggenangi kawasan sekitar alun-alun Purwodadi. Dok. Rubadi/RMOLJateng.
Meski sudah dibersihkan, saat hujan deras, banjir masih menggenangi kawasan sekitar alun-alun Purwodadi. Dok. Rubadi/RMOLJateng.

Hujan deras yang melanda Kota Purwodadi menyebabkan jalan di seputar alun-alun Purwodadi dan Grobogan Jawa Tengah terendam. Tak hanya di situ, di Jalan S Parman dan Jalan Kartini juga terjadi genangan cukup tinggi.


Akibatnya, beberapa kendaraan yang digunakan warga macet saat melintasi jalan tersebut. Mereka terpaksa harus menuntun sepeda motor dibawa ke bengkel agar dapat digunakan lagi. 

Meski hanya menggenangi sekitar tiga jam , banjir tersebut menyebabkan banyak kerugian material. 

Terlebih, sering terendam air dapat mempercepat potensi kerusakan jalan. Terutama pada jalan aspal, banjir akan memiliki mempercepat pengelupasan aspal.  

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Grobogan, Een Endarto mengatakan, pihaknya masih mencari penyebab terjadinya banjir tersebut. 

Ia menuturkan, pihaknya sudah melakukan pembersihan saluran dengan mengeluarkan sedimentasi pasir dan lumpur di beberapa titik rawan. 

Terutama di saluran sekitar alun-alun Purwodadi, Jalan S Parman, Jalan Kartini, dan Jalan Piere Tendean.

"Langkah saat ini mencari titik-titik sumbatan penyebab tidak lancar aliran air di saluran kota," ujarnya, saat dihubungi melalui sambungan seluler, Selasa (22/10) siang.

Dia berpesan, agar masyarakat ikut membantu menjaga kebersihan lingkungan.  

"Mohon masyarakat tidak membuang sampah di saluran, karena dapat menyebabkan sumbatan, yang dapat mengakibatkan meluapnya air," pintanya.