Longsor Terjadi Di Berberapa Lokasi, Satu Warga Jadi Korban

Pasca longsor di beberapa lokasi di wilayah Karanganyar, pagi ini relawan, tim relawan, BPBD, TNI-Polri dan masyarakat bersihkan sisa longsoran tanah yang menutupi badan jalan. Dengan menyemprotkan air.


Pasca longsor di beberapa lokasi di wilayah Karanganyar, pagi ini relawan, tim relawan, BPBD, TNI-Polri dan masyarakat bersihkan sisa longsoran tanah yang menutupi badan jalan. Dengan menyemprotkan air.

Semalam alat berat dan petugas gabungan dikerahkan untuk membersihkan material longsor. Upaya tersebut sempat terhambat hujan yang terus turun. Begitu hujan reda, pembersihan material longsor bisa dilaksanakan. Dan akses jalan yang semula terputus kembali bisa dilewati.

Diketahui semalam, usai hujan deras beberapa titik di Karanganyar terjadi longsor. Seperti Dukun, Plumbon, Tawangmangu. Kemudian jalur Karangpandan-Tawangmangu di wilayah Srandon ke timur juga terjadi longsor yang menutup sisi jalan.

Longsor juga terjadi di Wonokeling, Jatiyoso yang menimpa kantor Desa Wonokeling. Dapur dan ruangan kantor Kelurahan ambrol tertimpa longsor.

Dari beberapa lokasi longsor, salah satu warga dilaporkan meninggal tertimbun material longsor yang menimpa rumahnya.

Korban bernama Harni (52), warga Dukuh Sedayu, Desa Tengklik, Kecamatan Tawangmangu.

"Saat kejadian sedang wudlu untuk menjalankan salat Isya," ujar Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar, Sundoro Budi Karyanto," Minggu (6/12).

Tim gabungan berupaya mengevakuasi korban. Sekitar 200 personel gabungan BPBD, SAR, PMI, TNI, Polri dan relawan gabungan diterjunkan untuk mencari korban.

"Akhirnya korban berhasil ditemukan semalam pukul 23.15 WIB dalam kondisi meninggal dunia," pungkasnya.