KGPAA Mangkunegara X atau Gusti Bhre pada acara Mangkunegaran Digital Day luncurkan aplikasi Mangkunegaran Web and App, Senin (19/08) di Pendopo Ageng Pura Mangkunegaran.
- Jumat Agung, Umat Katolik Blora Gelar Visualisasi Jalan Salib
- Diskusi Budaya, Kunci Terbukanya Ruang Ekspresi Seniman Batang
- Lenggak-Lenggok Emansipasi, Ketika Tari Menjadi Bahasa Perjuangan Perempuan
Baca Juga
Aplikasi ini dibuat agar masyarakat mudah mengakses berbagai kegiatan dan acara yang diselenggarakan oleh Pura Mangkunegaran, juga memperbarui dan mengadaptasi elemen-elemen budaya tradisional agar tetap masuk di era modern.
Beberapa waktu ini Mangkunegaran ingin berinovasi membangun roadmap perkembangan ekosistem digital Mangkunegaran ke depannya.
Dimana Mangkunegaran sebagai pusat budaya selain melestarikan apa yang sudah ada dalam tradisi masa lalu dikolaborasikan dengan tekhnologi digitalisasi.
Karena dengan tekhnologi itu bisa membantu Mangkunegaran dalam mengembangkan budaya dan menjaga tradisi. Karena Mangkunegaran juga memiliki visi untuk terus berinovasi.
"Karena Mangkunegaran memiliki semangat untuk berinovasi, yakni perpaduan antara kultural atau budaya dengan tekhnologi yang makin berkembang," papar KGPAA Mangkunegara X.
Dalam diskusi bertema Solo Digital Hub: Merintis Jalan Menuju Pusat Digital Yang Berkelanjutan, Mangkunegoro X juga memaparkan bahwa spirit Mangkunegaran dalam berinovasi telah terlihat dalam setiap Kepempimpinan di Pura Mangkunegaran.
"Misalnya di era (pemerintahan) Mangkunegara I, yang lebih banyak terkait dengan pola kepemimpinan dan keprajuritan," terangnya.
Kemudian saat kepemimpinan di masa Mangkunegara ke IV, mencapai masa keemasan dengan berkembangnya seni budaya, sastra juga inovasi bisnis yang ditunjang berbagai pembangunan infrastruktur, seperti PLTA (bendungan) dan perumahan.
"Saat itu banyak terjadi inovasi di bidang infrastruktur, ekonomi, sastra. Termasuk industri perkeretapian dengan membangun stasiun Purwosari dan Stasiun Solo Balapan," lanjutnya.
Inovasi di bidang ekonomi, di masa itu perkembangan industri gula meningkat pesat. Dengan mendirikan pabrik gula Colomadu juga pabrik gula Tasikmadu dan miliki banyak perkebunan.
Dengan Mangkunegaran Digital Day ini, Pangageng Pura Mangkunegaran ini berharap bisa menjadi langkah awal membuat pijakan yang kuat membentuk ekosistem digital berbasis kebudayaan.
"Kami berharap inovasi-inovasi (dari Mangkunegaran) bisa memberikan dampak bagi kesejahteraan masyarakat. Karena Mangkunegaran selalu berupaya memberikan kemanfaatan bagi masyarakat," pungkasnya.
- DPRD Jateng Perlukan Sinergi Seluruh Pihak Sukseskan Ibadah Haji 2025
- Audiensi ADKASI Dan ADPSI Kepada Dirjen OTDA Kemendagri Demi Perkuat Sinergi Otonomi Daerah
- Resmikan Ruang Rawat Inap Baru, Bupati Blora Ajak Insan RSUD dr. R. Soetijono Beri Pelayanan Terbaik