Modus penipuan melalui sosial media WhatsApp terjadi di Karanganyar. Kali ini yang menjadi korban adalah Bupati Karanganyar Juliyatmono.
- Kemenkumham Jateng Jajaki Alternatif Lahan Milik TNI Sebagai Rencana Relokasi Lapas Ambarawa
- Berkali-kali Dirazia Tak Kunjung Jera, Pesta Miras di Kudus Makin Menggila
- Curi Masker Di Mini Market, Pasutri Ditangkap Polisi
Baca Juga
Nomor kontaknya digunakan untuk menipu dengan modus meminta pinjaman uang.
Nomor kontak Bupati Juliyatmono yang juga dalam WhatApp tersebut juga dipasang foto profil Bupati.
Dalam percakapan tersebut, pelaku yang membajak nomer Bupati, menulis dalam pesan WhatApp meminjam uang senilai Rp3-6 juta.
Sementara itu informasi jika kontak orang nomer satu di Karanganyar tersebut sudah dibajak berdasarkan unggahan dari media sosial milik Bupati Juliyatmono.
Dimana Bupati Karanganyar mengupload informasi bahwa nomor handphone miliknya dibajak melalui akun medsos Juliyatmono pada Selasa (1/9) pukul 16.50 WIB.
Dalam unggahannya tersebut, Bupati Juliyatmono sampaikan agar masyarakat berhati-hati jika ada nomor miliknya yang meminta sejumlah uang dan mengabaikan pesan tersebut.
"Diberitahukan kepada semua masyarakat Kabupaten Karanganyar. Bilamana ada yang mengatasnamakan nomer hp saya. Diharapkan tidak usah dihiraukan. Karena HP pribadi saya sedang dibajak orang yang tidak dikenal Terimakasih.
Salam. Juliyatmono," pesan Juliyatmono dalam salah sat medsos pribadinya, Selasa (1/9).
Bahkan unggahan Bupati Juliyatmono juga di posted ulang oleh putranya Ilyas Akbar Almadani di akun medsoanya.
- Penyeleweng Pupuk Bersubsidi di Batang Akhirnya Dijebloskan ke Penjara
- Gangster di Semarang Menangis Dihajar Warga
- Gelar Patroli Rutin, Polrestabes Semarang Berhasil Amankan Lagi Kreak-Kreak Di Candisari