Intensitas hujan mulai berkurang, sehingga menyebabkan genangan banjir yang melanda stasiun Tawang Semarang menjadi surut. Dengan surutnya banjir, pada pagi ini Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dapat kembali normal melayani naik turun penumpang kereta api menuju ke arah barat. Namun masih ada beberapa pembatalan jadwal pemberangkatan kereta sehubungan dengan tergenangnya rel kereta.
- Siap Sukseskan Peringatan May Day 2025, Pemkab Tegal Siapkan Sejumlah Acara
- Ibadah Penutupan Peti Mendiang Paus Fransiskus Awali Rangkaian Prosesi Pemakamannya
- Terpeleset Masuk Sumur, Lansia Di Mrebet Ditemukan Tak Bernyawa
Baca Juga
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang mulai Jumat (15/03) pagi ini telah kembali mengoperasikan pelayanan Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng untuk naik turun penumpang setelah sebelumnya dialihkan pelayanannya imbas banjir.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo, menyampaikan bahwa mulai Kamis (14/3) sore banjir di sekitar stasiun mulai berangsur surut.
“Melihat banjir yang mulai surut, Tim Kebersihan dan Tim Prasarana Daop 4 secara sigap langsung melakukan pembersihan dan perapihan area stasiun. Sehingga pada pagi ini pelayanan stasiun dapat berjalan dengan normal kembali. Akses masuk menuju stasiun juga sudah surut dan dapat dilewati kembali oleh masyarakat,” terang Franoto, Jumat (15/03) pagi.
Dia menjelaskan, kereta api yang pertama diberangkatkan di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pasca banjir adalah KA Argo Merbabu dengan relasi Semarang Tawang Bank Jateng - Gambir yang diberangkatkan tepat pada Jumat pagi ini pukul 05.50 WIB.
Sebaliknya, ungkap Franoto, meski banjir di sekitar stasiun sudah surut, namun ke arah timur (arah Surabaya/Solo/ Cepu) masih terjadi genangan air yang cukup tinggi pada petak jalan Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng - Stasiun Alastua.
“Pada pukul 06.00 WIB pagi ini genangan air pada KN 2+3 sampai dengan Km 3+1 ketinggian air masih sekitar 20 cm di atas kop rel, sehingga pada petak jalan tersebut masih belum bisa dilalui kereta api,” ungkap Franoto.
Akibat belum bisa dilaluinya petak jalan tersebut, KAI masih menerapkan rekayasa pola operasi KA memutar via Jalur Selatan jawa, dan pembatalan 4 kereta api atau 10 perjalanan KA pada Jumat (15/03).
Ada pun KA yang dibatalkan perjalanannya pada hari ini sebagai berikut:
1. KA 548 Kedungseour relasi Semarang Poncol – Ngrombo
2. KA 547 Kedungsepur relasi Ngrombo – Semarang Poncol
3. KA 546 Kedungsepur relasi Semarang Poncol – Ngrombo
4. KA 545 Kedungsepur relasi Ngrombo – Semarang Poncol
5. KA 210F Banyubiru relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Ngrombo
6. KA 207F Banyubiru relasi Solo Balapan – Semarang Tawang Bank Jateng
7. KA 227 Blora Jaya relasi Cepu – Semarang Poncol
8. KA 228 Blora Jaya relasi Semarang Poncol – Cepu
9. KA 229 Ambarawa Ekspres relasi Surabaya Pasarturi – Semarang Poncol
10. KA 230 Ambarawa Ekspres relasi Semarang Poncol – Surabaya Pasarturi
"KAI mohon maaf atas pembatalan KA-KA tersebut, bagi para calon penumpang yang telah memiliki tiket bisa mengembalikan di Loket Stasiun dan bea akan di kembalikan 100% di luar bea pesan,” jelasnya.
Pembatalan dapat dilakukan hingga tujuh hari setelah jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket. Untuk syarat dan detail ketentuan selengkapnya, masyarakat dapat menghubungi Customer Service di Stasiun, Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp KAI121 di 08111- 2111-121, email [email protected], atau media sosial KAI121.
"Kami atas nama manajemen dan seluruh jajaran KAI memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh pelanggan. Semoga pada hari ini seluruh banjir dapat segera surut dan kami terus berupaya secara maksimal agar seluruh perjalanan KA dapat kembali normal,” tutup Franoto.
- Menata Impian Lolos Sekolah Kedinasan Dan TNI-POLRI
- Bakesbangpol Blora Gelar Peningkatan Kapasitas Perkumpulan Bhakti Praja
- Siap Sukseskan Peringatan May Day 2025, Pemkab Tegal Siapkan Sejumlah Acara