Seorang mahasiswi dari Universitas Diponegoro (Undip), Anindita Syafa Nabila Rizki (20), meninggal dunia saat dalam pendakian di Gunung Lawu melalui Candi Cetho.
- Peringatan HPN 2025, Pj Bupati Karanganyar: Peran Pers Adalah Memberikan Informasi Akurat dan Bisa Dipertanggungjawabkan
- Truk Terguling, Lalin di Pudak Payung Macet, Polisi Terapkan Contraflow
- Korban Tewas Gempa Lombok Bertambah Jadi 10 Orang
Baca Juga
Jenasah tiba di rumah duka, di Graha Sendangmulyo Semarang, sekira pukul 02.30 wib. Ketua RW setempat, Parno, mengatakan, jenasah akan dimakamkan hari ini, Senin (26/6) di TPU Kaliwiru Semarang, pukul 10.00 WIB.
"Iya, tadi menjelang subuh, jenasah tiba di rumah duka. Rencana jam 10 ini mau dimakamkan," kata Parno.
Korban meninggal dunia diduga akibat kelelahan dan mengalami Hiportemia, saat melakukan pendakian Gunung Lawu. Komandan Markas SAR Karanganyar, Arif Sukro Yunianto, mengatakan, korban diperkirakan meninggal dunia pada Minggu (25/6), sekira pukul 13.30 WIB, di Pos Pendakian.
Sebagai informasi, dari informasi, Anindita Syafa NK (20), mendaki bersama 17 mahasiswi-mahasiswa Undip untuk menggelar summit di sana.
Namun, saat berada di pos empat itu, korban diduga mengalami hipotermia, sehingga ditinggal para pendaki untuk ke puncak.
Saat ditemukan seorang porter sekitar pukul 12.06 WIB, korban dalam kondisi tidak sadarkan diri, mulut berbusa, dan denyut jantung tidak ada.
- Masyarakat Agar Waspadai Cuaca Ekstrem Akhir Tahun
- Kapolres Salatiga Pimpin Langsung Pengamanan Ibadah Kenaikan Yesus Kristus
- Belum Rampung, Pembersihan Material Longoran Jalan Dilanjutkan Hari Ini
