Pengelola destinasi pariwisata Salatiga diminta jangan terlalu Pede ( percaya diri).
- Wow! Ada Giant Burger di Hotel Ciputra Semarang
- Kledung Research Park Akan Dijadikan Laboratorium Pariwisata
- Duta Wisata Demak Dan Duta Genre Demak Dukung Pariwisata Lokal
Baca Juga
Keselamatan dan keamanan bagi para pengunjung yang akan datang ke objek wisata yang dikelola perlu diutamakan.
Hal ini menjadi peringatan disampaikan Pj. Wali Kota Salatiga, Sinoeng N Rachmadi saat memberikan arahan dalam kegiatan Pelatihan Keamanan, Keselamatan, Kesehatan Kerja (K3) bagi pelaku daya tarik destinasi pariwisata di Kota Salatiga, di Hotel Laras Asri Kota Salatiga, Rabu (08/06/2022).
Ia meminta, pengelola destinasi wisata mengutamakan keselamatan dan keamanan pengunjung.
"Harus dipersiapkan dengan baik melalui edukasi dan promosi yang dilakukan secara terus- menerus sesuai dengan SOPnya masing-masing. Saya minta jangan kepedeaan. Selalu hati-hati. Cek semua kesiapan dan keamanannya," tegasnya.
Setiap destinasi, akunya, harus dipromosikan dengan baik. Jangan lupa untuk selalu memberikan senyuman kepada pelanggaan, sebagai sebuah bentuk pelayanan dan melayani pelanggan dengan baik.
Sinoeng menyebutkan,
Sehingga, bukan hanya soal jumlah pengunjung keselamatan dan keamanan bagi para pengunjung yang akan datang ke objek wisata yang dikelola juga penting diperhatikan.
Momentum hari ini libur nasional, jangan sebatas berapa jumlah pengunjung yang tercapai.
"Untuk mendapatkan sertifikasi dan kekuatan maka prioritaskan segmentasi untuk anak-anak dan perempuan," tandasnya.
Yang dihadapi para pengelola tempat wisata sekarang selalu berubah, dan kesadaran terhadap awareness, keselamatan dan keamanan mengikuti kekinian yang berlaku.
Dirinya menambahkan bahwa dalam membangun kedekatan emosional kepada para pengunjung perlu dilakukan. Selain upaya edukasi atas keselamatan terhadap objek wisata juga harus diperhatikan.
"Membangun kedekatan dengan pengunjung harus lebih dari 50%, artinya pengaruh kita sudah segmented," tandasnya.
Sinoeng juga mengingatkan kepada para pelaku dan pengelola wisata ini untuk menjaga fasilitas wisata dengan baik. Selalu berhati-hati terhadap semua komponen yang ada di destinasi tersebut.
- Hapus Stigma ‘Kampung Maling’, Sukolilo Pati Diganjar Predikat Desa Wisata
- Menganggur 1,5 Tahun, Operator Perahu Motor Rawa Pening Kini Kembali Bekerja
- JMSI Dukung Kota Sabang Jadi Kawasan Strategis Nasional