Pengurus Kick Boxing Kota Salatiga Dikukuhkan, Andy Susanto Emban Jabatan Ketua Masa Bakti 2021-2025

Pengurus Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga Masa Bakti 2021-2025, dikukuhkan di Gedung DPRD Salatiga, Minggu (23/1).

Baca Juga

Pengukuhan langsung oleh Ketua Umum Pengurus Kick Boxing Indonesia Provinsi Jateng, Eko Firli.

Duduk sebagai Ketua Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga Masa Bakti 2021-2025 berdasarkan Surat Keputusan Nomor: 054/SK/ KBI - JTG/XI/2021 tentang Pengukuhan Personil Pengurus Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga Masa Bakti 2021-2025, Andy Susanto.

Pengurus Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga Masa Bakti 2021-2025 ini, sebelumnya ditetapkan dah ditandatangani Pengurus Provinsi Kick Boxing Indonesia Jawa Tengah di Semarang tanggal 11 November 2021 langsung oleh Pengurus Provinsi Kick Boxing Indonesia Jawa Tengah dengan Ketua Eko Firli dan Sekretaris Umum Kornelius Bagaskoro.

Di dalam Pengurus Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga Masa Bakti 2021-2025, terdapat pula dua nama penting yakni duduk sebagai Pembinaan Ketua DPRD Salatiga Dance Ishak Palit serta, Dewan Penasehat Amin Siahaan.

Selain Ketua Pengurus Cabang Kick boxing Indonesia (KBI) Kota Salatiga masa bakti 2021-2025 Andy Susanto, terdapat pula struktur Wakil Ketua Herman Syah Monginsidi, Sekretaris Umum Puspitasari Triana Gustin, Bendehara Umum Sindhy Tyas Putri.

Dalam kepengurusan ini juga dilengkapi sejumlah bidang diantaranya Bidang Organisasi dipimpin Angga Widiatama, Bidang Pelatihan Yusuf Susilo, Bidang Pendidikan dan Penataran Imam Taufik Raga Nada. Dan masih ada beberapa bidang lainnya.

Hadir dalam pengukuhan, Ketua DPRD Salatiga Dance Ishak, serta Forkopinda se-Salatiga atau yang mewakili. Hadir pula, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Nasir.

Ditengah pelantikan, disertai dengan penyerahan Ketua Umum Pengurus Kick Boxing Indonesia Provinsi Jateng, Eko Firli kepada, Andy Susanto sebagai Ketua Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga.

Dalam kesempatan itu, Andy Susanto memohon restu dan dukungan dari pengurus Kick Boxing Indonesia Provinsi Jateng Tengah.

"Ia pun mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada diri saya. Pengurus ini adalah yang terbaru," kata Andy Susanto, mantan atlet Karate itu lugas.

Ia juga mengajak semua pengurus untuk bekerjasama, 'babat alas' membesarkan Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga. Menghargai, dan mengatasnamakan saudara dari semua kepentingan.

"Kedepannya, Kick Boxing Indonesia Kota Salatiga akan semakin besar tentunya dengan dukungan semua sasana yang ada di Salatiga," pungkasnya.

Sementara itu Ketua Umum Kick Boxing Indonesia Provinsi Jateng Eko Firli menyebut, Cabang Olahraga (Cabor) Kick Boxing khsususnya di daerah dapat 'dijual'.

Dengan kata lain, Kick Boxing Salatiga bisa menggelar event serta pertandingan di skala Regional dan Nasional tanpa harus mengandalkan keuangan negara alias APBD.

"Boxing jangan mengandalkan dari anggaran (APBD). Kita bisa jual kembali. pengalaman saya tahun 2019 saya mengadakan pertandingan itu penonton banyak di Semarang, sehingga dari tiket bisa dari sponsor masuk," ungkap Eko Firli.

Walaupun pertandingan tergolong amatir, namun event tersebut sah dan legal. Jika perlu, ia menyarankan dibentuk asosiasi Kick Boxing Salatiga.

"Sehingga dengan beragam event yang digelar, Kick Boxing Salatiga lambat laun dapat berbicara baik di kancah Regional, Nasional hingga Internasional. Terbukti, di tingkat Kejurprov atlet Kick Boxing Salatiga sudah ada beberapa yang potensial," tambah Firli.

Berbicara target, Firli menegaskan Kick Boxing Provinsi Jawa Tengah di PON 2024 kembali meraih Juara Umum lagi mengingat kekuatan atlet Kick Boxing saat ini sudah mulai merata.

"Tinggal kembali lagi program kita, program jangka panjangnya. Seperti apa harus kita memang benar-benar terapkan. Mungkin karena terbilang baru, karena mungkin mereka baru di Kick Boxing maka (Pengurus Kick Boxing Salatiga) belum begitu paham 'nih' mana yang harus mencetak poin, mencuri poinnya di mana, yang dapat poin di mana. Namun overall Kick Boxing Salatiga siap," tandasnya.