Penuhi Permintaan, BINDA Jateng Berikan Alat Tulis Bagi Pelajar Terdampak Banjir 

Kepala BIN Daerah Jawa Tengah Berfoto Bersama Perwakilan 10 Sekolah Yang Mendapatkan Bantuan Perlengkapan Sekolah Oleh BIN, Kamis (29/02). Foto: Nungky S Nurhidayanto/RMOLJateng
Kepala BIN Daerah Jawa Tengah Berfoto Bersama Perwakilan 10 Sekolah Yang Mendapatkan Bantuan Perlengkapan Sekolah Oleh BIN, Kamis (29/02). Foto: Nungky S Nurhidayanto/RMOLJateng

Memenuhi permintaan terkait alat sekolah untuk anak-anak terdampak bencana banjir, Badan Intelijen Negara (BIN) memberikan bantuan alat tulis untuk beberapa sekolah yang diberikan secara simbolis oleh Kepala BIN Daerah Jawa Tengah (KaBinda Jateng), Brigjen Sulaiman di Posko BIN, Kamis (29/02).

KaBinda Jateng menyampaikan bahwa pada masa transisi dari bencana ke recovery ini, semua pihak masih harus terus mendampingi namun dalam pola yang lain. Seperti halnya karena sekolah sudah mulai aktif, maka bantuan yang diberikan adalah perlengkapan sekolah.

"Kami mendapatkan informasi dari anggota di wilayah, bahwa masyarakat membutuhkan perlengkapan sekolah. Maka kami sebagai bentuk dukungan untuk meringankan beban memberikan agar dapat digunakan siswa-siswa untuk kembali aktif belajar," ucapnya kepada RMOLJateng usai pelaksanaan.

Ia pun juga menyampaikan, bahwa selain alat tulis dukungan berupa motivasi juga perlu di lakukan untuk anak-anak. Setelah mendapat trauma healing diberikan motivasi agar tetap semangat.

"Jadi pada saat bencana, mental mereka 'kan down, sehingga diberi pendampingan trauma healing. Nah setelah trauma healing diberikan motivasi agar terus belajar agar tidak berhenti bermimpi untuk mewujudkan cita-cita," ucap KaBinda.

Sementara itu, Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah (MTs) Manbaul Huda, Alfi Sa'adah menyampaikan bahwa anak-anak sekolah yang terdampak bencana mengalami guncangan mental.

"Banjir ini tidak pernah terjadi pada mereka, sehingga mereka merasakan down mental, di mana mereka sempat tidak sekolah dan kemudian sekolah dengan barang-barang yang sudah tidak ada. Sehingga bantuan seperti ini dibutuhkan untuk meringankan beban," ucapnya mewakili kepala sekolah lain yang mendapatkan bantuan.

Ia menyampaikan bahwa hampir semua perlengkapan sekolah baik anak-anak sekolah dan sekolah sendiri terdampak dari sepatu, seragam hingga perlengkapan kelas sekolah seperti arsip anak, komputer hingga buku-buku di perpustakaan.

Adapun bantuan dari BIN yang diberikan berupa buku sejumlah 835 paket buku, ratusan paket alat tulis, pensil, bolpoin, penghapus untuk 10 sekolah di Karanganyar, yakni Taman Pendidikan Al-Quran (TPQ) Miftahul Huda (Mifda) Karanganyar, Madrasah Diniyah (Madin) Mifda Karanganyar, Madin Mazda Karanganyar, Madrasah Ibtidaiyah (MI) Karanganyar, Madin Tasywiqus Syiban Wonorejo, Madrasah Tsanawiyah (MTS) Wonorejo, Madin Cangkring Rembang, Madin Wonorenggo, Paud Cangkring Rembang, TPQ Al-Furqan Karanganyar.