- ‘Kulo Nuwun’ Sultan Fatah kepada Sunan Kalijaga Hidup Kembali
- Libatkan 500 Seniman, Grebeg Besar Demak Siap Pecahkan Rekor MURI!
- Grebeg Besar 2025 Bakal Kembali Digelar dengan Konsep Baru nan Menggoda
Baca Juga
Untuk pertama kalinya, Pisowanan jelang Grebeg Besar digelar di Pendopo Notobratan, Rabu (7/5). Sebelumnya, Pisowanan dilangsungkan dilangsungkan di Sasono Renggo.
Selidik punya selidik, pertimbangan kapasitas area yang lebih luas serta pengenalan potensi wisata bersejarah di Demak yang masih produktif hingga hari ini, menjadi salah satu alasan digelarnya Pisowanan di Pendopo Notobratan.
“Terbukti dengan beberapa kali event seperti Catur Sasongko, Langen Budaya Hadilangu yang berlangsung di ndalem Notobratan beberapa waktu lalu,” kata Sesepuh Kadilangu, R.H Muhammad Cahyo Imam Santoso.
Lebih lanjut, ia menambahkan, tradisi pisowanan akan dilanjutkan dengan Pisowanan balasan pihak Kasepuhan ke Pemkab Demak pada Rabu (14/5), disusul dengan Abon-abon dan melibatkan pihak Kasunanan Surakarta, yang biasanya jatuh H-2 sebelum Grebeg Besar dilangsungkan.
Harapan besar akan kelancaran prosesi Grebeg Besar pun disampaikan R.H. Muhammad Cahyo Imam Santoso dalam acara Pisowanan kali ini. 
- ‘Kulo Nuwun’ Sultan Fatah kepada Sunan Kalijaga Hidup Kembali
- Libatkan 500 Seniman, Grebeg Besar Demak Siap Pecahkan Rekor MURI!
- Makam Angling Kusumo, Wisata Religi di Demak
