Tepat di hari Kemerdekaan RI yang ke-73, Jumat (17/8/2018), mimpi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar untuk membuat anak tangga hingga puncak Lawu segera terwujud. Ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan anak tangga ke puncak lawu oleh Bupati Karanganyar Juliyatmono.
- Pemkot Semarang Jadi Pemda Pertama yang Tuntaskan Sertifikasi Aset Tanah Negara
- Kontingen Garuda Satgas Indo RDB XXXIX-F Monusco: Lambang Ketangguhan dan Kemanusiaan di Kongo
- Polres Batang Pastikan Kematian Misterius Pria Teras Kos Bukan Pembunuhan
Baca Juga
Kedepannya masyarakat yang ingin menikmati keindahan gunung Lawu, akan lebih mudah untuk melakukan pendakian. Dengan dibangunnya tangga akan lebih aman bagi jalur pendakian. Para pendaki tidak akan lagi ada yang tersesat karena jalurnya sudah pasti. Bahkan demi keamanan di bagian tangga juga diberikan pegangan dan rencana jangka panjang juga akan diberikan lampu penerangan.
Pendaki yang ke puncak Lawu tidak akan tersesat karena ada anak tangga dan pegangan. Ke depan juga akan ada lampu sehingga ke puncak lawu," terang Juliyatmono di Cemoro Kandang, Jumat (17/8/2018).
Menurutnya di butuhkan waktu sekitar dua tahun masa pengerjaannya. Diharapkan pembangunan tangga puncak Lawu bisa selesai dan diresmikan tepat pada tanggal 17-08-2020 mendatang. Seandainya selesai sebelum waktu yang dijadwalkan pastinya akan lebih baik lagi.
Juliyatmono sampaikan, pembangunan tangga ke puncak Lawu nantinya tidak akan merusak alam, apalagi untuk mengeksploitasinya. Justru niatan pembangunan ini akan menjaga kelestarian dan kesuburan Gunung Lawu, sebagai genthong air bagi masyarakat di Solo Raya.
"Sebagai genthong air masyarakat Solo Raya kondisi alam gunung Lawu harus tetap terjaga dengan baik. Rembesan dari akar gunung lawu sampai ke bengawan solo butuh 10 tahun sehingga harus tetap terjaga," jelasnya.
Pendanaan untuk pembangunan tangga tidak menggunakan dana APBD namun diupayakan dari sumber lain seperti dana CSR dari perusahaan-perusahaan atau dari perorangan yang memiliki keperdulian tinggi pada gunung Lawu. Dan Lawu menjadi satu-satunya di dunia, memiliki anak tangga sampai puncak gunung.
"Pemkab Karanganyar hanya berkeinginan ikut menjaga gunung lawu agar terus 'wilujeng slamet', aman dan nyaman. Tempat ini menjadi tempat bersejarah terbentuknya Republik Indonesia," tuturnya.
Rencana pembangunan tangga hingga puncak Lawu mengemuka pertama kali pada acara Debat Publik Cabup Dan Cawabup di Gedung DPRD Karanganyar pada Senin (21/5/2018) lalu. Dimana Juliyatmono kala itu sampaikan sebagai upaya pengembangan pariwisata Karanganyar, dirinya berencana membangun tangga menuju puncak Gunung Lawu untuk menambah daya tarik wisatawan.
"Saya punya cita-cita bikin tangga sampai puncak Lawu, berskala internasional. Nanti ada wisata ziarah, wisata spiritual," kata Juliyatmono kala itu.
- Walikota Pekalongan Ingin Bentuk OPD Khusus Batik
- Bupati Batang Tunjuk Ketua MUI Jadi Plt Ketua Baznas
- IWO Tegal Audensi dengan Pj Walikota