Sebuah truk muatan pupuk mengalami rem blong berujung terjun bebas ke jurang di kawasan Jalan raya Parakan - Wonosobo tepatnya di Kecamatan Kretek Kabupaten Wonosobo, Jum'at (25/3).
- Rumah Warga Purbalingga Ludes Terbakar karena Korsleting Listrik
- Hendak Jual Sayur, Warga Grobogan Tertabrak Kereta Api
- Indonesia Negara Maritim, Perlukah Memiliki Kapal Induk?
Baca Juga
Hingga petang ini, sejumlah pihak termasuk tim petugas SAR gabungan dan pihak Kepolisian, TNI dibantu warga mencoba mengevakusi muatan dan korban.
Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto mengatakan, dua orang menjadi korban dalam peristiwa kecelakaan tunggal itu.
"Seorang sopir dan seorang kondektur berhasil dievakuasi tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto kepada wartawan.
Hingga saat ini, kedua jasad korban berada di RS terdekat. Kecelakaan tunggal ini menyita perhatian pengguna jalan yang menonton dari bibir jurang.
Evakuasi yang terbilang sulit, lantaran kondisi 'medan' dimana truk langsung berada sungai yang dipenuhi bebatuan cadas.
Heru pun mengungkapkan kronologis kecelakaan. Ia menerangkan, truck bermuatan pupuk dari arah Utara menuju Selatan sekitar pukul 09. 25 WIB melintas di Jalan Parakan - Wonosobo.
"Diiduga truck tersebut mengalami rem blong sopir tidak bisa mengendalikan diri akhirnya masuk jurang hingga dan hancur di dasar sungai penuh bebatuan," ungkapnya.
Dua orang terjepit body bagian depan masuk jurang kedalaman kurang lebih 10 meter. Tim SAR gabungan berjibaku memotong body truck bagian dustboard dengan menggunakan alat extrikasi .
Setelah beberapa jam lamanya, tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi 2 korban dalam keadaan meninggal dunia selanjutnya korban di bawa ke RSUD Wonosobo. 
- Ketua Umum PWI Pusat: Seruan Prabowo Untuk Palestina Merdeka Sesuai Amanat Konstitusi
- Truk Fuso Muatan Kabel Terguling di JLS Salatiga, Dua Orang Luka Ringan
- Panggung Pengajian Gus Iqdam di Blora Roboh, Jemaah Berhamburan
