Kebumen - Satuan Pembinaan Masyarakat (Satbinmas) Polres Kebumen menggelar Lomba Ketahanan Pangan Pekarangan Bergizi Tingkat Polres Kebumen Tahun Anggaran 2025, yang berlangsung pada Kamis, (15/05) di Kelompok Wanita Tani (KWT) Puspita Tani Desa Pejagoan, Kecamatan Pejagoan.
- Puluhan Ruas Jalan Rusak Di Blora Mulai Diperbaiki Juni 2025
- Dukung Swasembada Beras, Pemkab Batang Serahkan Bantuan Alat Dan Mesin Pertanian
- Tuntaskan Latihan Tempur Di Batang, Taruna Akmil Tingkat II Sandang Brevet Pramuka Yudha
Baca Juga
Kegiatan lomba ini merupakan upaya Polres Kebumen dalam mendukung program ketahanan pangan berbasis masyarakat.
Dalam proses penilaian, Polres Kebumen turut melibatkan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Distapang) serta Dinas Lingkungan Hidup Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kebumen untuk memastikan aspek teknis dan keberlanjutan program dapat tercapai secara maksimal.
Tim Penilai melakukan pemeriksaan langsung ke lokasi pekarangan bergizi milik KWT Puspita Tani. Mereka menilai kesiapan lahan, pemanfaatan tanaman sayur, tanaman obat keluarga, serta sistem pengelolaan lingkungan pekarangan yang mendukung ketahanan pangan rumah tangga.
Selain dari jajaran Polres, kegiatan ini juga dihadiri oleh unsur Muspika Kecamatan Pejagoan, Kepala Desa Pejagoan Heru Wiatna, Pendamping Pertanian Hikmah Agustin, serta Ketua KWT Puspita Tani Desa Pejagoan bersama seluruh anggota kelompoknya.
Kapolres Kebumen AKBP Eka Baasith Syamsuri melalui Wakapolres Kompol Faris Budiman menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bentuk kepedulian Polri terhadap ketahanan pangan warga masyarakat. Ia berharap dengan adanya lomba ini, masyarakat dapat semakin semangat dalam memanfaatkan pekarangan rumah untuk mencukupi kebutuhan gizi keluarga secara mandiri.
“Melalui lomba ini, kami ingin mendorong semangat masyarakat, khususnya para ibu rumah tangga, agar aktif dalam mendukung program ketahanan pangan dari rumah masing-masing. Ini merupakan langkah kecil tapi berdampak besar untuk kemandirian pangan,” ujar Kompol Faris Budiman, Jumat, (16/05).
Kegiatan berlangsung tertib dan penuh antusias dari peserta lomba maupun masyarakat sekitar. Diharapkan melalui lomba ini, Desa Pejagoan menjadi contoh bagi desa lain dalam mengembangkan pekarangan bergizi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. 
- Lokasi Prima, Lahan Eks Pasar Induk Blora Ditawarkan Kepada Investor
- Puluhan Ruas Jalan Rusak Di Blora Mulai Diperbaiki Juni 2025
- Dukung Swasembada Beras, Pemkab Batang Serahkan Bantuan Alat Dan Mesin Pertanian
