Sekretaris Komisi B DPRD Jawa Tengah, Muhammad Ngainirrichadl, mendukung langkah pemerintah membuka kawasan Taman Nasional Karimunjawa untuk wisata.
- tiket.com Sajikan 12 Destinasi Wisata dan Promo Tiket Pesawat TTS 12.12 Sale
- Desa Kalijirak Jadi Pilot Project Perdana di Karanganyar Untuk Program Keserasian Sosial
- Syawalan, Makam Di Tengah Laut Ramai Dan Menjadi Wisata Religi
Baca Juga
Sekretaris Komisi B DPRD Jawa Tengah, Muhammad Ngainirrichadl, mendukung langkah pemerintah membuka kawasan Taman Nasional Karimunjawa untuk wisata.
Menurutnya, langkah tersebut akan memberikan angin segar pada para pelaku pariwisata di Pulau Karimunjawa.
"Saya mendukung dibukanya wisata Karimunjawa. Hal ini pastinya sudah dinantikan masyarakat maupun pelaku wisata di kepulauan tersebut," kata Ngainirrichadl, di Semarang, Kamis (15/10).
Meski demikian, Ngainirrichadl, meminta semua pihak menjaga ketat penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Menurutnya, selama peraturan dan ketentuan terkait protokol kesehatan itu dijaga, maka Karimunjawa bisa menjadi wisata yang aman.
"Perlu pengawasan secara ketat. Masyarakat harus sadar betul soal ini (protokol kesehatan). Sepanjang semuanya ketat, insya Allah aman. Jadi berwisata dengan tetap aman dan riang gembira," tandasnya.
Ngainirrichadl mengusulkan agar batasan jumlah pengunjung dapat ditingkatkan. Menurutnya, dengan batasan 100 wisatawan setiap minggu masih terlalu sedikit dan kurang adil.
"Kalau bisa maksimal seribu. Jadi bisa segera memulihkan ekonomi di sana," tutup dia.
Sebelumnya diberitakan, Kawasan Taman Nasional Karimunjawa akan dibuka kembali untuk aktivitas pariwisata mulai tanggal 16 Oktober 2020.
Untuk tahap pertama, kuota pengunjung hanya 100 orang/minggu dan hanya pengunjung yang melakukan Registrasi secara Online melalui http://bit.ly/bookingTNKJ.
- Ada Destinasi Wisata Baru di Pura Agung Giri Natha Kota Semarang
- Kunjungan Wisman Selama 2017 Naik 21,84 Persen
- Tak Sekedar Ikon Wisata, Tapi Kota Lama Semarang Punya Banyak Resto Berkelas
