Siswa SMA SLB Negeri Semarang Latih Karyawan Bank Bahasa Isyarat

Sejumlah siswa dan siswi dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Semarang mendapatkan pengenalan tentang perbankan di Bank UOB Indonesia di jalan Pandanaran, Kota Semarang, Kamis (15/8). Sebanyak 14 pelajar SMA SLB penyandang tuna rungu ini mendapat pengenalan tentang perbankan untuk mempersiapkan di dunia kerja. Wahyu Sulistyawan/RMOLJateng
Sejumlah siswa dan siswi dari Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Kota Semarang mendapatkan pengenalan tentang perbankan di Bank UOB Indonesia di jalan Pandanaran, Kota Semarang, Kamis (15/8). Sebanyak 14 pelajar SMA SLB penyandang tuna rungu ini mendapat pengenalan tentang perbankan untuk mempersiapkan di dunia kerja. Wahyu Sulistyawan/RMOLJateng

Sebanyak 14 siswa dan siswi pelajar SMA Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Semarang mengikuti pengenalan perbankan di Bank UOB Indonesia jalan Pandanaran, Kota Semarang, Kamis (15/8). Dengan bahasa isyarat para karyawan menjelaskan tentang penting dan manfaat mempunyai rekening bank.

Mereka juga diberikan pengetahuan cara membuat rekening, menabung dan melakukan transaksi non tunai dengan QRis. 

Dimana sebelumnya, karyawan Bank UOB Indonesia telah melakukan pelatihan bahasa isyarat. Dan sampai saat ini sudah lebih dari 300 karyawan melakukan pelatihan bahasa isyarat dari Jakarta, Bandung dan Semarang, ungkap Community Stewardship Head, Lorraine Armilla kepada para wartawan.

Lorraine menambahkan, pelatihan ini sebagai pembekalan karyawan dalam menghadapi nasabah yang mengalami tuna rungu. "Selain untuk memberikan layanan kepada masyarakat, diharpakan bisa melayani nasabah juga meningkatkan skill karyawan dalam bahasa isyarat tersebut, ungkap Lorraine.