- Proyek APBD TA 2024 Banjarnegara Akhirnya Rampung, Berikut Besaran Nominalnya
- Nana Sudjana Perpanjang Masa Jabatan Beberapa Pj Bupati Di Jawa Tengah
- Satpol PP Rembang Amankan 12 Anak Punk
Baca Juga
Sukoharjo - Pemerintah Kabupaten Sukoharjo berhasil meraih peringkat pertama dalam penilaian Keterbukaan Informasi Publik tingkat Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah tahun 2024. Penghargaan diserahkan kepada Bupati Sukoharjo Etik Suryani di Semarang, Senin (09/12).
Kepala Dinas (Kadin) Komunikasi dan Informatika Sukoharjo, Suyamto S.T M.Kom menjelaskan, Sukoharjo memperoleh nilai tertinggi 99,38 dalam kategori Informatif.
"Penilaian meliputi berbagai aspek seperti website, media sosial, dan layanan PPID yang bertugas mengelola dan menyampaikan informasi kepada masyarakat," ujar Kadin Suyamto.
Sebelum ditetapkan sebagai pemenang, Pemkab Sukoharjo melalui serangkaian tahapan penilaian ketat. Tim penilai yang terdiri dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), akademisi dari Fakultas Hukum Universitas Diponegoro, dan Komisi Informasi Publik Jawa Tengah melakukan evaluasi menyeluruh.
Capaian ini semakin lengkap dengan prestasi Desa Mojorejo, Kecamatan Bendosari yang meraih juara tiga kategori desa berkembang dalam Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik Desa Tingkat Nasional 2024. Desa Mojorejo tercatat sebagai satu-satunya desa di Jawa Tengah yang berhasil meraih penghargaan keterbukaan informasi publik level nasional.
Bupati Sukoharjo Etik Suryani mengungkapkan, penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan tata kelola pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat. "Alhamdulillah, Sukoharjo meraih penghargaan keterbukaan informasi publik. Ke depan, kami berharap pelayanan publik benar-benar bisa ditingkatkan dengan digitalisasi," paparnya.
Kadin Suyamto menambahkan, penghargaan ini membuktikan komitmen Pemkab Sukoharjo dalam hal keterbukaan informasi publik. "Kebutuhan masyarakat terhadap informasi sudah terlayani dengan baik. Ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," tegasnya.
Keterbukaan informasi publik hingga tingkat desa menjadi pijakan utama dalam mewujudkan good governance, mendukung transparansi dan akuntabilitas sebagai referensi pengambilan kebijakan publik. Pemkab Sukoharjo berkomitmen untuk terus meningkatkan inovasi pelayanan publik. 
- Tarif Medical Chek Up di Grobogan Mahal, Pelamar CPNS dan P3K Beralih di RS Sragen dan Boyolali
- Dishub Kota Semarang Wacanakan Tarif BRT 2025 Naik
- Perayaan Imlek Di Kota Solo Bakal Meriah Dengan Karnaval Grebeg Sudiro Dan 5.000 Kue Keranjang Dibagikan Gratis
