Pelatih PSIS Vincenzo Alberto Annese, tak habis pikir dengan hasil pertandingan PSIS melawan PS Tira, Kamis (17/4), kemarin. Meski telah menciptakan banyak peluang, namun Tim Mahesa Jenar tetap tidak bisa menyarangkan bola ke gawang lawan.
- Gol Semata Wayang Belgia Singkirkan Juara Bertahan Portugal Dari Euro 2020
- Atlet Salatiga Peraih Medali Emas PON XX Papua Terima Bonus Rp15 Juta
- PSIS Semarang Waspadai Permainan Agresif Persita Tangerang
Baca Juga
PSIS Semarang justru bertekuk lutut dengan PS Tira melalui dua gol tanpa balas lewat brace striker Aleksandar Rakic di babak kedua. Vincenzo mengatakan jika sebetulnya PSIS menguasai jalannya pertandingan, namun di beberapa kesempatan Haudi CS kebobolan.
Saya sangat kecewa dan sedih dengan hasil ini. Seharusnya kami mampu memenangkan pertandingan," kata dia, Sabtu (19/5).
Vincenzo menilai pola permainan di lini depan tidak berjalan dengan baik. Karena itu, banyak kesempatan yang tidak dapat dimaksimalkan untuk mencetak gol."Banyak kesempatan namun tidak menjadi maksimal karena sering ada kesalahan sendiri," tegas pelatih asal Italia itu.
Dari statistik pertandingan, PSIS mendapatkan 7 shoot on gol berbanding 4 milik tim tamu. Performa striker asal Brasil, Bruno Silva, jadi sorotan karena memiliki banyak peluang emas namun semuanya tak bisa dimaksimalkan.
- Perenang Peraih Emas Porprov Asal Pati Bersyukur Bonus Cair
- Begini Kondisi Finky dan Hari Nur Pasca Alami Cedera
- Tiga klub Renang Asal Solo Borong Medali Emas Kejuaraaan Renang Piala Bupati Karanganyar Cup