Seorang ibu rumah tangga hendak mengakhiri hidupnya dengan melompat dari atas jembatan tol di Jalan Hamka, Ngalian kota Semarang lantaran jengkel saat suaminya tidak membawa uang saat hendak belanja di salah satu supermarket di kota Semarang untuk membeli baju lebaran.
- Balita Ditemukan Tenggelam Meninggal di Sungai
- Pastikan Kamtibmas Nataru Kondusif, Polres Wonogiri Gelar Apel Gabungan
- Usai Bentrok, Kota Semarang Kondusif
Baca Juga
Beruntung aksi nekat perempuan ini dapat digagalkan setelah dibujuk oleh petugas dari Polsek Ngalian, Kamis (27/4/22) sekira pukul 20.00
Kapolsek Ngalian AKP Hendri Suryo Liquisasono mengungkapkan, perempuan nekat ini diketahui bernama Haryani, warga Jl. Anyar Duwet, Bringin, Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang. Dari interogasi yang dilakukan petugas usai diamankan, dia mengaku nekat hendak mengakhiri hidupnya lantaran permasalahan keluarga.
"Yang bersangkutan berniat bunuh diri karena jengkel dengan suaminya, sebab dijanjikan belanja baju lebaran, namun sesampainya di toko tersebut suaminya tidak membawa uang," ungkap AKP Hendri didampingi Kanit Reskrim AKP Jumani saat berada di lokasi kejadian.
Setelah dinasihati oleh Kapolsek dan anggotanya, suami Haryani akhirnya dipertemukan di Mapolsek Ngalian. Dalam pertemuan tersebut, sang suami yang bernama Tri Wahyu menyatakan bisa memenuhi kemauan istrinya terkait dengan uang belanja.
- Main Di Waduk Jatibarang, Dua Orang Anak-anak Di Bawah Umur Tewas Tenggelam
- Seberangi Jembatan dan Runtuh, Anak Saksikan Ibunya Hanyut
- Peran Media Dalam Menghadapi Pinjol dan Judol