Kebahagiaan terpancar bagi ibu-ibu Srikandi Tangguh Poklasar di penghujung Tahun 2020. Pasalnya, Baznas Kota Semarang menyalurkan Program Pemberdayaan Ekonomi Mustahik berupa unit usaha laundy bagi kelompoknya yang berada di Kelurahan Bangetayu Kulon Kecamatan Genuk, Kamis (31/12/2020).
- Pusat Layanan Kemasan Dan UMKM Center Diharapkan Mampu Dongkrak Daya Saing
- Para Musisi Resmi Jadi Pengumpul Zakat Baznas Kota Semarang
- Baznas Kota Semarang Salurkan 200 Beasiswa Peduli Yatim Dhuafa Senilai Rp 500 Juta
Baca Juga
Keberadaan Posko terpadu Natal dan Tahun Baru 2021 yang digelar di Bandara Adi Soemarmo mulai 18 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021 secara resmi telah ditutup.
Selama libur Nataru posko terpadu yang melibatkan personil dari Angkasa Pura, TNI Lanud, Maskapai, Airnav, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) bersiaga selama 24 jam.
Selama posko berlangsung tidak ada kejadian yang tidak diharapkan , semua berjalan lancar dan aman.
Diketahui dalam masa pandemi Covid-19 ini, jumlah penumpang selama liburan Nataru 2020 menurun drastis dibanding libur Nataru tahun-tahun sebelumnya. Ada penurunan hingga 76 persen.
"Untuk penerbangan sendiri mengalami penurunan 52 %. Namun dihari-hari libur seperti jumat jumlah penumpang datang meningkat dan hari minggu jumlah penumpang berangkat juga megalami kenaikan," ungkap Yani Ajat Hermawan, General Manager Angkasa Pura I Bandara Adi Soemarmo,Selasa (5/1).
Data pergerakan Pesawat di Tahun 2019 sebanyak 690, untuk ditahun 2020 sebanyak 334. Penurunan sebanyak 52 %. Untuk Data Penumpang di Tahun 2019 sebanyak 91.471 pax, sedangan di Tahun 2020 sebanyak 21.692 mengalami penurunan 76%.
Sementara puncak uncak Arus mudik terjadi pada tanggal 24 Desember 2020 dengan jumlah penumpang datang sebanyak 1.741 orang.
"Sedangkan puncak arus balik terjadi pada tanggal 3 Januari 2021 dengan jumlah penumpang berangkat 1.197 orang," lanjutnya.
Yani Ajat juga sampaikan, hingga saat ini bandara Adi Soemarmo masih terus melayani Rapid baik Rapid Antibody maupun Rapid Antigen. Penyelenggaraan Rapid ditempatkan diarea Parkir kendaraan karena letaknya yang aman dan terbuka.
"Selama ini jumlah yang telah melakukan rapid dibandara mencapai 6.000 orang terdiri dari penumpang pesawat udara maupun masyarakat umum. Untuk batas waktu pelaksanaan Rapid, Bandara Adi Soemarmo akan mengikuti sesuai aturan yang ditetapkan," pungkas Yani Ajat.
- Baznas Kota Semarang Salurkan 200 Beasiswa Peduli Yatim Dhuafa Senilai Rp 500 Juta
- Tingkatkan Ekonomi UMKM, Baznas Kota Semarang Salurkan Bantuan Alat Kerja dan Modal Usaha
- Para Musisi Resmi Jadi Pengumpul Zakat Baznas Kota Semarang