BMPD Jateng Solo Gelar Donor Darah Targetkan 1500 Kantong

Badan Musyawarah Perbankan Daerah Jawa Tengah (BMPD Jateng) Surakarta kembali menggelar donor darah, di Griya Krida Lumaksa Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Solo, Rabu (1/9).


Kegiatan ini akan dilaksanakan serentak pada 1-17 September 2021, di 62 kantor perbankan se-Solo Raya.

"Pelaksanaan donor darah pada triwulan III ini merupakan jadwal kegiatan rutin. Diharapkan banyak peserta yang ikut berpartisipasi," kata Kepala Perwakilan BI Solo, Nugroho Joko Prastowo, saat membuka kegiatan.

Dia mengatakan, hasil donor darah triwulan II mendapatkan 1275 kantong, dari target 1500. Hal ini dipengaruhi masih banyak yang masih vaksin. 

"Semoga kegiatan kali ini targetnya terpenuhi 1500-1600 kantong." Imbuh Nugroho.

Jumlah perolehan darah yang diserahkan kepada PMI se Soloraya adalah Triwulan III (Sept 2020) diperoleh 1398 kantong, Triwulan IV (Nov-Des 2020) diperoleh 1318 kantong, Triwulan I (Feb 2021) diperoleh 1449 kantong dan Triwulan II sebanyak 1275 kantong.

"Kami bekerjasama dengan PMI Solo. Dengan kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi dan mengajak yang lain untuk guyub rukun migunani dengan melalui sumbangan darah," terangnya.

Untuk donor plasma konvalesen, di lingkungan BI Solo ada 33 orang namun hanya 28 orang yang memenuhi syarat. 

Kick off juga dihadiri CEO PMI Surakarta, Sumartono Hadinoto, dan sejumlah perwakilan kepala cabang Bank se Soloraya.

"Kami mengapresiasi sekali kegiatan BI solo ini. Selain donor darah juga mengkoordinir donor plasma konvalesen," kata Sumartono.

Disampaikan Sumartono, saat ini kebutuhan darah dan plasma di Solo sudah normal kembali. 

"Kebutuhan darah PMI Solo terbesar ketiga nasional setelah Jakarta dan Surabaya. Kita pasok 13 ribu kantong/ bulan. Untuk ketersediaan plasma juga sudah ada, sekitlra 300 kantong," ungkap Sumartono.