Bupati Batang Siapkan Rp 3 Miliar Untuk Insentif Petugas Medis

Petugas kesehatan di Kabupaten Batang bakal mendapat insentif selama wabah Covid-19. Bupati Batang Wihaji sudah menyiapkan Rp 3 miliar untuk pembayaran insentif itu.


"Insentif untuk tiga bulan sudah kita siapkan sekitar Rp 3 miliar, bahkan bisa sampai Rp 4 miliar karena masih dihitung," kata Wihaji, Kamis (9/4/2020).

Skema penerimaan insentif sesuai dengan indikator resiko masing - masing petugas kesehatan, baik di Dinas Kesehatan dan Puskesmas. Besaran insentif pun berbeda semisal dokter lebih tinggi dibanding perawat dan bidan.

Berdasarkan catatan dari dinas kesehatan kabupaten Batang lanjutnya, ASN tenaga kesehatan totalnya mencapai 880 orang, Itu belum termasuk non ASN. Selain itu, Pemkab juga sudah menyiapkan anggaran Rp 300 juta untuk pembelian suplemen vitamin untuk tenga kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang dr Mukhlasin menjelaskan, insentif tenaga kesehatan lebih fokus di Puskesmas, untuk tenaga kesehatan yang di Dinas malah lebih kecil.

"Insentif fokus ke Puskesmas karena tenga kesehatannya yang pertama menerima pasien, sehingga resikonya pun tinggi, apalagi tugasnya betambah dengan kehadiran pemudik yang sudah tiba di Batang," katanya

Ia juga berharap petugas di Puskesmas layani masyarakat dengam baik, hati - hati, jangan takut tapi juga jangan ceroboh.