Bupati Kendal Pastikan Makanan dan Obat Tersalurkan Cepat

Bupati Kendal Dico M Ganinduto memastikan agar bantuan makanan dan obat-obatan bisa tersalurkan dengan cepat.


"Saya minta dan pastikan agar dinas terkait untuk segera menyalurkan bantuan makanan dan obat-obatan yang dibutuhkan warga," Dico ketika meninjau Desa Mororejo Kecamatan Kaliwungu, Selasa (24/5). 

Saat ini dapur umum sudah disiapkan dari BPBD Kendal dan dinas sosial untuk membantu warga yang kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

"Kita pastikan warga tidak ada yang kekurangan makanan karena dapur umum sudah didirikan di delapan titik untuk warga terdampak banjir rob," jelasnya.

Hingga Selasa (24/5) malam, delapan desa di empat kecamatan yang ada di Kendal masih terendam banjir rob. 

Untuk desa yang terparah terkena dampak banjir rob yakni desa Mororejo kecamatan Kaliwungu. 

"Yang terparah terkena dampak banjir rob yakni di desa Mororejo dan saat ini kita cek langsung ke lokasinya," ungkapnya

Bupati Kendal bersama Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto dan Dandim 0715 Kendal Letkol Misael Marthen Jenry Polii turun langsung ke lokasi banjir untuk melihat kondisi warga. 

Awalnya Bupati Kendal menaiki perahu karet namun akhirnya memilih untuk berjalan kaki agar bisa berdialog dengan warga di lokasi banjir. 

"Kami pilih jalan kaki saja biar kami bisa dialog dengan warga untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan warga," terangnya.

Sementara itu Kepala BPBD Kendal Sigit Sulistyo mengatakan, banjir rob di Mororejo dengan ketinggian air rob mencapai lebih dari satu meter.

Selain Mororejo, kelurahan Bandengan dan kelurahan Karangsari kecamatan Kota Kendal juga mengalami dampak yang parah. 

"Kalau selain Mororejo, kelurahan Bandengan dan kelurahan Karangsari kecamatan Kota Kendal juga parah dampak banjir rob," jelasnya.

Saat ini  pemerintah Kendal melalui BPBD Kendal belum mendirikan posko pengungsian warga karena warga masih memilih untuk tetap tinggal di rumah atau mengungsi di masjid terdekat. 

"Posko pengungsian belum ada karena warga masih memilih tinggal dirumahnya. Kalaupun ada yang mengungsi, warga akan mengungsi ke masjid terdekat atau ke rumah saudaranya," pungkasnya.