Purbalingga - Bupati Fahmi Muhammad Hanif menegaskan komitmennya untuk mendukung peningkatan kompetensi sekaligus kesejahteraan guru Pendidikan Agama Islam (PAI), termasuk melalui fasilitasi program Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang berujung pada perolehan sertifikat pendidik dan tunjangan profesi guru.
- Rayakan Hardiknas, Smanda Deklarasikan Sekolah Ramah Anak
- Bupati Batang Peringati Hardiknas, Pendidikan Sebagai Prioritas Sarana Dan Prasarana
- Education Fair 2025 Meriahkan Hut Kota Tegal Ke-445
Baca Juga
Pernyataan tersebut disampaikan dalam Seminar Pendidikan Nasional dan Silaturahmi Akbar yang digelar oleh Asosiasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia (AGPAII) Kabupaten Purbalingga di Pendopo Dipokusumo belum lama ini. Kegiatan ini dihadiri oleh 593 guru dari total 815 anggota AGPAII Kabupaten Purbalingga.
Ketua DPD AGPAII Purbalingga, Priyanto, menyampaikan keprihatinan bahwa dari peserta yang hadir, sebanyak 302 guru PAI belum memiliki Sertifikat Pendidik (Serdik), yang menjadi syarat utama untuk memperoleh tunjangan profesi. Sementara kuota nasional PPG dari Kementerian Agama untuk tahun 2025 hanya sebanyak 14 orang.
"Padahal, memiliki Serdik berarti guru berhak atas tunjangan profesi yang signifikan. Karena itu, alternatif pembiayaan melalui APBD atau Baznas sangat kami harapkan," ujar Priyanto. Menurut Priyanto, AGPAII siap bersinergi dengan Pemkab dalam mewujudkan guru PAI yang profesional dan sejahtera termasuk mensukseskan program pendidikan.
Menanggapi hal itu, Bupati Fahmi menyatakan akan melakukan pengecekan langsung terkait data guru PAI yang belum tersertifikasi. "Tadi disampaikan ada 302 guru belum sertifikasi. Insya Allah akan saya cek, dan kami cari cara untuk bisa memberikan dukungan, baik untuk peningkatan kompetensi maupun akses ke tunjangan profesi," tegasnya.
Menurut Bupati Fahmi, peningkatan kualitas guru PAI bukan hanya soal gelar, melainkan investasi penting bagi pendidikan karakter generasi muda. Ia juga menekankan peran strategis guru PAI sebagai teladan dan penggerak akhlak mulia di sekolah maupun masyarakat.
"Jangan remehkan pekerjaan bapak dan ibu, karena dampaknya luar biasa untuk masa depan Purbalingga. Dan kami akan berupaya agar kesejahteraan bapak ibu guru juga ikut meningkat melalui tunjangan yang layak," katanya. 
- Ole Starter Dan Marselino Di Laga Pamungkas Oxford United Di EFL Championships
- Tegal Education Run 5K Bagi Motivasi Masyarakat Hidup Sehat
- Innalillahi, Satu Jemaah Haji Asal Banjarnegara Wafat Saat Penerbangan Ke Tanah Suci
