Dalam upaya mencegah tindakan perundungan, Pemerintah Kota Semarang menggelar penyuluhan terhadap siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) mengenai bullying. Penyuluhan bertajuk 'Berani Konseling Lawan Bullying' itu, diikuti sedikitnya 100 siswa di SMPN 1 Semarang.
- Unnes Wisuda 991 Mahasiswa Diploma Hingga Jenjang Doktoral
- Pasarkan Potensi Dusun Gedong, Dosen FTI Rancang Website
- Sebelum Prabowo, SD Muhammadiyah 1 Solo Lebih Dulu Terapkan Makan Siang Sehat Selama 9 Tahun
Baca Juga
Perwakilan Pemkot Semarang, Rumah Duta Revolusi Mental (RDRM) dalam kegiatan itu mengajak siswa untuk menumbuhkan empati sesama siswa. Konselor psikologi RDRM, Nindya Diah Rahayu S,Psi, mengatakan perlunya sejak awal siswa dikenalkan dengan tindakan bullying. Bagi dia, bisa saja siswa tidak mengerti tindakan mana yang termasuk bullying atau bukan.
"Jadi pagi ini kami ajak siswa lebih mengenal apa itu tindakan perundungan. Setelah itu, kami ajak mereka untuk memiliki empati terhadap sesama temannya," kata Nindya di lokasi kegiatan, Jumat (23/2).
Nindya mengungkapkan, program yang dicanangkan oleh pemerintah itu dibalut dalam gerakan bernama Gerakan Bersama Sekolah Semarang Peduli dan Tanggap Bullying. Dia menuturkan, program ini memang diarahkan kepada siswa SMP. Soalnya, sambung dia, anak-anak perlu mengerti soal bullying sejak kecil.
"Kami harap, penyuluhan ini bisa memberikan wawasan baru bagi siswa. Supaya mereka bisa bersikap nantinya terhadap bullying," tuturnya.
Sementara itu, guru bidang kesiswaan SMPN 1 Semarang, Agus Suyadi, menerangkan perlunya siswa memahami ini. Dia ingin, siswa dapat menyerap ilmu yang diajarkan. Setelah itu, Agus juga ingin supaya siswa yang mengikuti penyuluhan dapat membagikan informasi kepada teman lainnya.
"Meski di SMPN 1 Semarang belum pernah terjadi namun kami butuh tindakan pencegahan. Nah, penyuluhan ini salah satu upaya yang bagus dari Pemerintah Kota Semarang," katanya.
Penyuluhan tersebut diampu oleh seorang psikolog, Dinar Wukirsari S,Psi., M.Psi. Dalam kegiatannya, para siswa dibekali dengan pemahaman mengenai cyber bullying. Siswa mengikuti kegiatan tersebut secara seksama. Diputar juga film pendek yang menceritakan tindakan perundungan. 
- 77 Sekolah di Purbalingga Siap Terima Peserta Didik Baru
- 320 Calon Paskibraka Jalani Tes Kesehatan
- Undip: Cukup, Jangan Terlalu Berlebihan Biar Tak Muncul Spekulasi-Spekulasi
