Cerita Pemudik, Keluar dari Tol Trans Jawa Gara-gara Tak Bisa Kulineran

Namanya Nurwi Aji (50), salah satu pemudik dari Bekasi dalam perjalanan pulang menuju Madura.


Bersama keluarganya yang berjumlah enam orang, ia memilih keluar dari jalur tol Trans Jawa di exit Tol Weleri.

Ia memilih melanjutkan perjalanan lewat pantura.

"Alasannya simpel, dari masuk Brebes sampai Kendal engga bisa istirahat. Rest areanya full semua," katanya ditemui di pinggir dekat Terminal Mangkang, Kota Semarang, Minggu (2/6).

Aji, sapaan akrabnya lebih memilih jalan santai di pantura daripada buru-buru di jalan tol.

Ia mengakui senang menggunakan jalan tol karena perjalanannya lebih cepat.

"Dari Bekasi lima jam sampai Kendal lewat tol, itu aja sempat ada macet-macet dikit di sana (Bekasi)," ujarnya.

Meski nyaman, tapi di jalan tol, ia tidak bisa berhenti di pinggir jalan untuk istirahat.

"Kalau mau kulineran juga engga ada warung selain rest area kan? Hehe," katanya.

Pemudik seped motor, Wiji yang hendak pulang ke Klaten menambahkan suasana mudik tahun ini dirasakannya lancar.

Ia memang memilih mengendarai sepeda motor karena tahu tol Trans Jawa sudah beroperasional.

"Benar feeling saya, mobil banyak yang lewat tol. Jadi pantura lancar," katanya.