Ketua Dewan Pers Yosep Adi Prasetyo mendorong Unnes lebih concern pada pengembangan bidang riset. Menurutnya Unnes memiliki potensi yang cukup besar menilik keberadaan kampusnya yang cukup representatif.
- Ganjar Pranowo Apresiasi Kegiatan Murid SD Kanisius Borobudur
- Ratusan Siswa Taekwondo Grobogan Ikuti UKT
- Jelang Masa Perkuliahan, Mahasiswa Baru Umuka Ikuti PKKMB-Masta
Baca Juga
Potensi Unnes luar biasa sebagai universitas riset. Jadi bukan hanya kampus konservasi, potensi risetnya perlu dikembangkan juga,’’ujar orang nomor satu di jajaran Dewan Pers Indonesia ini.
Stanley, begitu dia lebih akrab disapa, berada di Unnes dalam rangka memberikan Kuliah Umum. Peserta yang dilibatkan dalam kegaitan itu pejabat struktural di lingkungan Unnes, dan mahasiswa program Bidik Misi.
‘’Ini kuliah umum khusus, jadi pesertanya juga terpilih," papar Rektor Unnes Prof Dr Faturahman saat memberikan sambutan untuk membuka Kuliah Umum tersebut, kemarin.
Unnes dan Dewan Pers ke depan akan melakukan MOU terkait pengembangan kegiatan yang berelasi dengan demokrasi dan studi pers.
Ya kami telah bersepakat untuk melakukan kerjasama yang lebih konkret ke depan. Selain tentang demokrasi, studi pers, kegiatan-kegiatan penelitian juga akan dikembangkan,’’sambung Stanley.
Dewan Pers ke depan dituntut lebih proaktif menyikapi perkembangan jaman. Kerjasama kerjasama yang dijalin lembaga yang dibentuk seuai amanat UU 40 Tahun 1999 ini adalah dalam rangka meneguhkan perannya menjaga marwah Pers Indonesia.
‘’Saat ini di Indonesia tercatat tidak kurang dari 47.000 media, baik cetak, elektronik maupun online. Dari jumlah tersebut 43.000 media online. Artinya media mainstrem tinggal porsi yang kecil,’’urainya.
Dihadapkan realitas seperti di atas, tugas Dewan Pers cukup berat. Sebab menilik statistik perusahaan media yang terdata, dan terverifikasi jumlahnya lebih kecil lagi.
Untuk itu desiminasi program dan agenda kegiatan Dewan Pers yang melibatkan stakeholder penting perlu terus dilakukan. MOU dengan Unnes salah satu pertimbangan yang mendasari adalah dalam rangka lebih proaktif.
Merespon peluang yang disampaikan Ketua Dewan Pers, Rektor Unnes Prof Dr Faturahman menyambut positif.
Unnes sesuai dengan misinya melihat ini peluang yang luar biasa. Kita akan bergerak cepat. Momentum baik ini tentu tidak akan kita sia siakan,’’papar Faturahman penuh antusias.
Aspek lain yang membuat Unnes terlecut, selama ini kontribusi Pers telah memberikan dampak riil bagi kemajuan Unnes. Reputasi dalam skala regional, nasional dan internasional tidak lain karena dukungan Media.
Karena itu kerjasama dengan Dewan Pers cukup penting, dan mempunyai arti strategis.
Terkait dengan positioning Unnes sendiri, menurut Ketua Dewan Pers , potensi yang dimiliki luar biasa. Konservasi sebagai unggulan dengan kondisi geografi yang dimiliki menjadikan keunggulan tersendiri.
- Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Mulai Diuji Coba Di Purworejo
- Mempersiapkan Tenaga Pengajar yang Berkualitas Bagian Terpenting Pembangunan Sarana Pendidikan
- Bersama Mahasiswa Asal Jepang, Pameran Japanese Day FId UKSW Hadirkan Pertukaran Budaya
