Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Semarang akan menggelar Virtual Job Fair 2021 pada 13-14 Oktober 2021 mendatang. Pendaftaran Virtual Job Fair 2021 dimulai sejak 4 hingga 12 Oktober 2021 yang dilakukan secara online melalui website siker.semarangkota.go.id.
- Pemprov Jateng Dan Pemkab Karanganyar Fasilitasi Mudik Gratis Lebaran 2025
- Pemkab Tegal Badan Publik Menuju Informatif
- Rencana Pengunduran Gibran Diri Sebagai Walkot Solo, Sekda Sudah Berkonsultasi Ke Kemendagri
Baca Juga
Kepala Disnaker Kota Semarang, Sutrisno menyampaikan Job Fair kali ini mengambil tema Pemuda Bersumpah, Bergerak, Bekerja.
Diharapkan melalui tema yang disematkan tersebut calon pencari kerja memiliki keyakinan yang kuat sejak awal mencari kerja untuk membangun sebuah komitmen. Melalui Job Fair ini, Sutrisno berupaya mempertemukan para pencari kerja dengan perusahaan yang mencari pekerja.
Dalam Job Fair kali ini, akan menghadirkan 30 perusahaan. Selain bisa diikuti secara online, Job Fair kali ini juga bisa diikuti secara offline.
Jobfair secara offline akan dilaksanakan di Sentraland Semarang (Harris Hotel), sedangkan secara online dapat diikuti melalui zoom. Nantinya, lowongan pekerjaan dari 30 perusahaan tersebut juga bisa dilihat melalui laman siker.semarangkota.go.id.
"Kami menghadirkan 30 perusahaan. Yang ikut pameran langsung ada 10, ikut zoom ada 20 perusahaan," terang Sutrisno, Jumat (8/10).
Sutrisno menyampaikan, para pencari kerja akan mendapatkan informasi terkait bagaimana cara membuat kartu kuning (AK1) atau kartu pencari kerja. Nantinya kartu ini adalah sebagai syarat untuk mendapatkan informasi sekaligus melamar pekerjaan yang dituju.
"Siapa saja boleh ikut. Nanti, tinggal hadir online atau offline. Mereka membangun kesepakatan dengan perusahaan," tuturnya.
Pihaknya berharap dengan adanya Job Fair ini mampu menurunkan angka pengangguran yang ada di Kota Semarang. Data BPS, angka pengangguran Kota Semarang di tengah pandemi Covid-19 sebesar 9,5 persen.
Pemkot Semarang sendiri menargetkan bisa turun 9,3 persen pada 2021. Namun demikian, Sutrisno berharap angka pengangguran bisa turun lebih dari itu.
"Setiap ada kesempatan kerja, kami berupaya bagaimana warga Kota Semarang bisa bekerja," tutupnya. 
- Pawai Ogoh-ogoh Kota Semarang, Karnaval Budaya Lintas Agama Jaga Toleransi dan Kerukunan Warga
- Pemkot Semarang Perbaiki Truk Sampah Butut
- Hendrar Prihadi : Kita Hormati Proses Hukum
