DPP LVRI Kukuhkan 30 Sosialisator JSN45

DPP Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Mengukuhkan 30 Sosialisator Jiwa Semangat Dan Nilai Perjuangan 1945 (JSN45), Setelah Mereka Dinyatakan Lulus Dalam Pendidikan & Pelatihan Sosialisator JSN45 Selama Seminggu, Senin-Sabtu (4 Hingga 9 Maret 2024) Di Hotel Pandanaran Semarang. Jayanto Arus Adi/RMOLJateng
DPP Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Mengukuhkan 30 Sosialisator Jiwa Semangat Dan Nilai Perjuangan 1945 (JSN45), Setelah Mereka Dinyatakan Lulus Dalam Pendidikan & Pelatihan Sosialisator JSN45 Selama Seminggu, Senin-Sabtu (4 Hingga 9 Maret 2024) Di Hotel Pandanaran Semarang. Jayanto Arus Adi/RMOLJateng

DPP Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) mengukuhkan 30 Sosialisator Jiwa Semangat dan Nilai Perjuangan 1945 (JSN45), setelah mereka dinyatakan lulus dalam Pendidikan & Pelatihan Sosialisator JSN45 selama seminggu, Senin-Sabtu (4 hingga 9 Maret 2024) di Hotel Pandanaran Semarang.


30 peserta ini dinyatakan lolos seleksi dan mengikuti pelatihan oleh mentor para Veteran RI antara lain Kadep Pewarisan JSN45 DPP LVRI Mayjen TNI Mar Purn Dr Nono Sukarno MTh, Irjen Pol Purn Drs Zainal Abidin Ishak SH, Mayjen TNI Purn A Ghani SE, Laksma TNI Purn Karfudji Harianto, Kombes Pol Purn Drs IP Silalahi SH MHum, Kombes Pol Purn Desak Nyoman Sithi SKp MARS PhD, Letkol Inf Purn Totok Suroto, Drs Sudadi MBA dan Ir Doddy Diponegoro.

Wakil Ketua Umum II DPP LVRI, Marsdya TNI Purn Drs Wresniwiro SE MM, mewakili Ketua Umum Letjen TNI HBL Mantiri, saat menutup kegiatan pada Sabtu (09/03) berharap para lulusan pelatihan Sosialisator JSN45 ini bisa bertugas sebagai sosialisator dalam pewarisan JSN45 kepada masyarakat, khususnya generasi muda.

“JSN45 adalah harapan dari para pejuang RI yang menghendaki agar nilai-nilai kejuangan selalu melekat di setiap warga negara Indonesia sebagai semangat kehidupan berbagsa dan bertanah air. JSN45 telah membuktikan pada perwujudan kita dalam mencapai kemerdekaan bangsa dan mempertahankannya dari upaya penjajahan kembali. Kiranya ini yang harus dipahami, dihayati serta diimplementasikan generasi muda kita dalam konteks berbangsa dan bernegara meski tantangan yang akan dihadapi menyesuaikan perkembangan jaman,” ungkap Marsdya TNI Purn Wresniwiro.

Sementara Koordinator Mentor JSN45 Letkol Inf Purn Totok Suroto mengungkapkan 30 peserta pelatihan terdiri dari para Veteran RI dan profesional, diantaranya dosen, guru dan jurnalis.

“Mereka dari dosen, guru dan jurnalis ini merupakan mitra strategis yang akan membantu LVRI dalam hal Pewarisan JSN45 sebagai sosialisator. Kami menganggap peran para veteran sebagai sosialisator saja tidak cukup. Mereka harus dibantu oleh tenaga profesional yang memiliki kapasitas dan jaringan. Para dosen, guru dan jurnalis adalah mitra yang sangat luar biasa. Mereka punya murid dan mahasiswa yang akan menjadi sasaran utama pewarisan JSN45. Sedangkan jurnalis memiliki jaringan luas dalam penyebaran informasi. Kami juga berharap dari para jurnalis untuk bisa menggali lebih dalam sejarah perjuangan bangsa serta menjadi penyebar informasi. Jadi sosialisasi JSN45 tidak saja melulu pada kelas-kelas, namun juga kolom-kolom tulisan,” ungkap Letkol Purn Totok Suroto didampingi Kepala Humas DPP LVRI Drs Sudadi MBA.

Hj Gatyt Sari Chotijah SH MM, salah satu peserta Pelatihan JSN45, mengaku memiliki pengalaman yang luar biasa selama mengikuti pelatihan dan dilatih mentor-mentor pelaku perjuangan penyandang Veteran RI.

“Selama satu minggu penuh kami dilatih dari bagaimana memahami sejarah dan nilai-nilai yang terkandung dalam setiap peristiwa perjuangan rakyat Indonesia. Ada perasaan haru sekaligus bangga. Semangat kami tumbuh dan bagai menyala saat memahami nilai-nilai kejuangan. Semangat nasionalisme dan patriotisme kami tumbuh dan kami rasa ini juga perlu ditumbuhkan di kalangan generasi muda bangsa. Tugas kamilah sebagai sosialisator yang nanti akan menyampaikan kepada mereka,” ujar Hj Gatyt Sari Chotijah SH MM.

 Menurut Gatyt, generasi muda perlu memahami dan menghayati JSN45, tentu agar bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Karena dalam JSN45 ada sikap-sikap kesetiakawanan, rela berkorban, toleransi, iman dan takwa, kesetiaan dan banyak lagi nilai positif yang terkandung.

Kamada LVRI Jawa Tengah Kol Inf Purn Zainal Chairul SH berharap para lulusan Sosialisator JSN45 dapat segera menyusun planning kegiatan.

“Kami selaku pembina Sosialisator JSN45 di Jawa Tengah tentu akan mendorong segera terlaksananya kegiatan. Kami sudah menerima permohonan sosialisasi JSN45 antara lain dari Yayasan Pendidikan Al HIMSYA, Ponpes H Imam Syafi’I Sulaimaniyah dan BPR Setia Karib Abadi. Tampaknya ada dari Lembaga Keuangan yang meminta kehadiran kami untuk menggembleng kepribadian melalui JSN45. Saya rasa ini tepat dan diperlukan untuk membentuk karakter semangat juang yang tentu akan memberi pengaruh pada sikap-sikap yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sebagai karyawan,” ujar Kol Inf Purn Zainal Chairul SH.