Museum Kota Lama diminta segera membuka museum tersebut.
- Polres Wonogiri Gelar Operasi Keselamatan, 11 Pelanggaran Jadi Sasarannya
- Gandeng KPI, RSKW Gelar Podcast Madu dan Racun Iklan Rokok di Radio
- IKASMANSSA Peduli Salurkan 400 Paket Sembako Dan 200 Baju Hazmat
Baca Juga
Sekretaris Komisi D DPRD Kota Semarang, Anang Budi Utomo mengatakan, anggaran perawatan museum Kota Lama saat ini menjadi beban pemkot setempat.
Hal ini karena memang proyek museum telah diserahkan kepada Pemkot Semarang.
Terkait hal tersebut, Anang meminta agar museum yang terletak di Bundaran Bubakan ini bisa segera dioperasikan. Meski demikian, pihaknya meminta agar pengaturan lalu lintas bisa diatur sedemikian rupa karena letak museum yang memang berada di tengah-tengah bundaran.
"Kita mendorong bisa difungsikan tahun 2022, tapi harus ada pemecahan manajemen lalu lintas, karena letaknya berada di tengah Bundaran Bubakan dengan jalur yang cukup padat," kata Anang kepada RMOLJateng, Jumat (31/12).
Museum Kota Lama ini diharapkan bisa menjadi salah satu ikon jujugan wisata di Kota Semarang isinya menampilkan ciri khas bisa menjadi media belajar warga lokal dan para wisatawan.
"Misalnya dari busana Semarangan, rumah Semarangan, pengantin Semarangan, dan lainnya yang berbau Kota Semarang. Kami ingin bisa ditampilkan di situ. Jadi, yang tidak tahu Semarang kayak apa, bisa masuk museum itu," jelasnya.
Anang mengaku, akan segera mengadakan rapat dengar pendapat bersama Disbudpar untuk mengetahui persiapan yang telah dilakukan terkait dengan konsep dan operasional museum nantinya.
"Dalam waktu dekat ini kita berkoordinasi ya, untuk operasional museum," tandasnya. 
- Selepas Subuh, Bupati dan Kapolres Batang Beri Kejutan Kodim 0736
- Sambil Antre, Pemohon SIM di Satlantas Polres Batang Bisa Baca Buku Digital
- Puluhan Ibu Hamil Ikuti Vaksin Perdana
