Duet PDIP-Golkar Jaminan Stabilitas Pembangunan

Stabilitas politik merupakan hal yang tidak boleh diacuhkan dalam menatap Pileg dan Pilpres 2019 mendatang. Apalagi, jika berkaca pada periode pertama Presiden Joko Widodo memimpin stabilitas politik menjadi isu yang utama.


Ketua DPP Majelis Dakwah Islamiyah (MDI), Ton Abdillah Has bahkan menyebut bahwa keriuhan demokrasi dapat menjadi penghalang optimalnya agenda pembangunan.

Dalam menjawab tantangan itu, Ton yakin kebersamaan yang dirajut antara PDIP dan Partai Golkar dapat memberi garansi suksesnya periode kedua pemerintahan Presiden Jokowi.

Sebab, PDIP dan Golkar merupakan parpol tua penuh pengalaman pemerintahan dan diprediksi masih akan mendominasi parlemen ke depan," jelasnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (21/7).

Koalisi PDIP-Golkar, sambungnya, bukan hanya berbicara tentang koalisi partai politik, tapi jauh dari itu, PDIP-Golkar menjamin keberlangsungan pembangunan fondasi ekonomi yang telah digagas Presiden Jokowi.

Lebih lanjut Ton mengatakan, kebersamaan PDIP dan Golkar tentunya akan semakin kokoh jika direfleksikan dalam komposisi pasangan pilpres.

Mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ini melihat Partai Golkar tidak kekurangan stok kader tangguh yang siap mendampingi Jokowi.

Salah satunya ketua umum partai, Airlangga Hartarto yang dikenal teduh dan cukup diterima kalangan Islam," tukasnya.