Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPRD Jawa Tengah mengajak kaum mahasiswa untuk bisa mengenal tugas dan fungsi kedewanan.
- Caleg DPR RI, Harsono Boyong Ribuan Relawan Hadiri Puncak Hari Lahir PSI ke 9
- Tuti Roosdiono Minta Pemerintah Antisipasi Anggaran Cadangan Penanganan Covid-19
- DPRD Jawa Tengah Adakan Sekolah Legislatif Bagi Pelajar dan Mahasiswa
Baca Juga
Komitmen itulah yang membuat FPKB DPRD Jateng, kembali menggelar "Sekolah Legislator" dengan peserta kalangan mahasiswa dari berbagai kampus di provinsi Jateng.
Sekolah Legislator diikuti oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Ilmu Politik Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang.
"Harapannya, para mahasiswa saat ini, bisa menjadi anggota legislatif yang handal di masa mendatang," ujar ketua FPKB DPRD Jateng Sarif Abdillah, Selasa (24/9).
Sarif menjelaskan, "Sekolah Legislator" kembali diadakan guna membangun nilai pemahaman terhadap fungsi-fungsi kerja anggota dewan yang sebenarnya .
"Dalam forum ini memang tak akan cukup untuk mempelajari seluruh dinamika yang ada, maupun tentang politik seutuhnya. Namun setidaknya mahasiswa memahami alur kerja anggota dewan yang sebenarnya dan mampu memotivasi semangat teman-teman mahasiswa untuk menjadi legislator yang handal," tegas Sarif.
Sarif menambahkan, setidaknya ada empat pesan utama bagi mahasiswa yang mengikuti kegiatan ini. Antara lain, mahasiswa perlu mengetahui apa yang di sebut dengan Key Performance Indikator.
"Kader parpol secara ideal haruslah memiliki komitmen kebangsaan yang tulus, serta pengetahuan sejarah yang utuh," sebutnya.
Selain itu, lanjut Sarif, kader harus memiliki mental kesabaran dan revolusioner. Unggul dalam Iptek secara teori sosial maupun praktis.
"Tak kalah penting, tentunya memiliki skill komunikasi yang baik dan kemampuan membangun relasi yang baik," katanya.
Sarif sendiri menegaskan, kegiatan ini akan di gelar secara rutin.
"Sebab sebagai partai politik PKB juga punya tanggung jawab memberikan pendidikan politik kepada generasi penerusnya," tegasnya.
Dekan FISIP Universitas Wahid Hasyim Agus Riyanto merasa berterima kasih karena mahasiswanya telah diberikan kesempatan belajar secara langsung perihal politik.
"Mungkin selama ini di kampus hanya berkutat secara teori semata. Kita berharap hal ini menjadi pembuka untuk kerja sama dalam bidang yang lainnya," katanya.
Agus juga mengapresiasi langkah PKB yang memiliki program semacam ini sebagai bentuk pembinaan guna menghasilkan politisi yang handal yang dapat memahami persoalan secara utuh dan mendasar bagi bangsa.
- Daftar Wabup, Pak Kokok Ngarep Duet dengan Mbak Eisti
- Diskusi soal BPR BKK, Sukirman Berharap OJK Terus Beri Masukan Kinerja BUMD Keuangan
- MoU JMSI-KPU RI, Hasyim Asy'ari: Agar Pemilu Jadi Arena Konstestasi Gagasan Besar untuk Kemajuan Bangsa