Meskipun DPC PDIP Kota Solo sudah tertutup bagi Gibran Rakabuming Raka untuk maju dalam Pilkada 2020, namun ternyata Gibran tidak 'pantang menyerah'.
- Helikopter Milik BNPB Lakukan Water Bombing di 30 Titik Api di TPA Jatibarang
- Masyarakat Karanganyar Diminta Waspada Bencana
- Pelni Segera Beli 3 Kapal Penumpang Senilai Rp 4,5 Triliun
Baca Juga
Terbukti beberapa waktu lalu Gibran terlihat 'sowan' kepada ketua umum PDIP Megawati Soekarno Putri di Jakarta.
Ketua DPC PDIP Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo saat dimintai keterangan terkait upaya Gibran yang datang langsung ke DPP PDIP menyebut hal yang biasa dilakukan oleh siapapun juga.
Sebagai kader partai bertemu ketua umumnya tidak dilarang.
"Wong namanya kader partai, bertemu dengan ketumnya khan sah-sah saja," jelas Rudy panggilan akrab pria yang saat ini menjabat sebagai Walikota Solo, Sabtu (26/10).
Terkait kedatangan putra sulung Jokowi itu yang disinyalir terkait pembahasan Pilwakot Solo 2020, dengan tegas Rudy sampaikan untuk proses penjaringan di tingkat DPC PDIP di Solo sudah selesai.
Dirinya sudah melaksanakan prosedur sesuai dengan mekanisme partai yang berlaku. Sedari awal menurutnya, DPC PDIP Solo tidak membuka pendaftaran cawali-cawawali.
Pasalnya sesuai dengan Peraturan PDIP Nomor 24 tahun 2017 yang menyebut bahwa DPC yang mendapatkan suara lebih dari 24 persen dalam pileg boleh mengajukan langsung calonnya. Penjaringan dilakukan tertutup, sesuai aturan, perolehan 25% suara ke atas adalah penugasan partai.
"Itu sudah berjalan. Proses penjaringan mulai dari anak ranting ke ranting dan DPC tinggal menerima dan kemudian mengusulkan ke DPC. Itu saya sudah bawa nama calon ke DPP, selesai tugas saya sesuai ketentuan dari peraturan partai no 24 tahun 2017," lanjutnya.
Ditegaskan kembali oleh Rudy, pasangan Achmad Purnomo dan Teguh Prakoso tidak mendaftar sebagai calon walikota dan wakil walikota. Namun mereka menjalankan penugasan partai.
"Pak Pur dan pak Teguh itu diusulkan oleh anggota partai dan pengurus partai dari bawah, tidak daftar dia. Tapi penugasan dari partai. Jadi sudah selesai ya tak bawa ke DPP to yo," pungkas Rudi. 
- Karutan Salatiga Redy Agian Ingatkan Kedisiplinan Petugas : Adaptif dengan Perubahan
- Paskah Aman dan Damai, Polresta Surakarta Terjunkan Personel Gabungan
- Polres Demak Amankan Pemandu Karaoke dan Puluhan Botol Miras
