Gubernur Jateng Apresiasi Strategi Atasi Kepadatan Puncak Arus Mudik

Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menilai strategi pengamanan kelancaran puncak arus mudik Lebaran 2025 tepat (Dok. Pemerintah Jateng)
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi menilai strategi pengamanan kelancaran puncak arus mudik Lebaran 2025 tepat (Dok. Pemerintah Jateng)

Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi mengapresiasi strategi atasi kemacetan pada puncak arus mudik Lebaran tahun ini yang diterapkan kepolisian dan berbagai instansi terkait lainnya.


Menurut Luthfi, penerapan di lapangan berhasil dan arus mudik meskipun terus melonjak signifikan tetapi masih terkendali. 

"Kita berikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran terlibat dalam pengamanan kelancaran arus mudik. Masih ada arus balik, kita harapkan nanti di lapangan lebih baik dan ditingkatkan lagi agar tidak terjadi kepadatan," kata Luthfi. 

Gubernur Jateng itu berharap, pada saat arus balik juga bila memasuki puncak kepadatan tertinggi, bisa lancar. 

Namun terpenting, kata Luthfi, dikembalikan lagi kepada para pemudik, jika ingin lancar dan tidak terjebak kemacetan, sebaiknya mengatur persiapan perjalanan. 

Terlebih, juga dimudahkan aturan Work From Anywhere (WFA), sehingga kapan saja bisa mudik atau balik tidak khawatir soal pekerjaan. 

"Kebijakan strategi dan peraturan hanya sekedar dijalankan, yang berhak menentukan setiap individunya ya para pemudik. Kapanpun bisa mudik atau kembali ke tempat asal, tetapi perhatikan diatur agar tidak terjebak macet," sebut Gubernur Jateng itu.