Jelang era industri 4.0, perkembangan jaman dan teknologi sekarang ini perlu disikapi dengan bijak.
- Keren! 5 dari 15 Sumpahwan Dokter Gigi UMS Raih IP 4.0
- Mendikbudristek Tunjuk Dr Chatarina Girsang Plt Rektor UNS Gantikan Prof Jamal Wiwoho
- Wali Kota Semarang Resmikan Olympic Ahmad Dahlan
Baca Juga
Bupati Kendal Mirna Annisa meminta kepada seluruh kepala sekolah untuk bisa memasukkan muatan lokal yang berbasis era industri 4.0.
"Sekolah SD dan SMP di Kabupaten Kendal biar tidak ketinggalan dengan perkembangan revolusi Industri 4.0 dan senantiasa update dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, perlu diberi mata pelajaran tambahan yang sarat dengan muatan lokal yang adaftif terutama berkaitan dengan adanya Kawasan Ekonomi Khusus," katanya
Bupati juga meminta para kepala sekolah bisa menekankan pendidikan karakter dan moral. Selain itu, dapat mengajarkan tentang pengurangan sampah plastik di sekolahan, dalam mengajarkan anak-anak untuk jujur, buang sampah pada tempatnya, mengurangi penggunaan plastik dan lainnya.
"Ilmu pasti bisa dipelajari, namun mencetak pribadi anak itu yang sulit.
Tanggung jawab selaku Kepala Sekolah adalah untuk meningkatkan profesionalitas guru di lingkungan kerja masing-masing," jelasnya.
Plt Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan, Wahyu Yusuf Ahmadi mengatakan, seorang guru harus mampu menjalankan profesinya dengan baik, penuh dengan dedikasi dan tanggung jawab.
"Kepala Sekolah SD dan SMP yang dilantik berjumlah 153," pungkasnya.
- Teaching Factory Siapkan Lulusan SMK Siap Kerja
- Menanti MBG, Pendidik Berharap Kualitas Makanan Cukupi AKG
- DPRD Karanganyar Akui Terima Laporan Terkait Iuran Acara Pelepasan Siswa