Puluhan petugas Rutan Kelas IIB Salatiga mengikuti Apel Siaga serta Ikrar Netralitas menjelang pelaksanaan Pemilu Tahun 2024, Rabu (20/12).
- Program Seragam Gratis Untuk Pelajar, Profesional Ini Daftar Cawabub Ke Partai Gerindra Karanganyar
- Sukseskan Pilkada 2024, Pj Gubernur Jateng Minta Pemda Koordinasi Intensif dengan Penyelenggara Pemilu
- Tak Sangka, Ketua KPU Kota Pekalongan Bikin Jingle Pilwakot 2024 Sendiri
Baca Juga
Apel dibalut kesiapsiagaan perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 itu, dipimpin langsung Kepala Rutan Salatiga Redy Agian dan dipusatkan di halaman depan Rutan.
"Apel Siaga ini sebagai bentuk komitmen Rutan menjaga kondusifitas dan netralitas menyambut pemilu tahun 2024," kata Redy Agian.
Redy menjelaskan sebagai ASN dengan tugas utama melayani publik harus menjaga netralitas serta marwah. Sehingga keberadaan ASN khusus pegawai Rutan Salatiga tidak terpengaruh pada kepentingan orang perorang atau kelompok tertentu.
"Sebagai pelayan publik kita harus menjaga netralitas menjaga marwah sehingga tidak terpengaruh pada kepentingan orang perorang atau kelompok tertentu serta selalu memberikan pelayanan yang prima dan terbaik pada masyarakat terlebih warga binaan," jelasnya.
Redy kembali menekankan walaupun sebagai Rutan kecil, namun Rutan Salatiga membuktikan diri meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
Dan di tahun 2024 pihaknya mengajak seluruh penghuni Rutan Salatiga lebih disiplin, merubah mindset, pola pikir untuk memberikan kinerja dan pelayanan terbaik.
"Ingat slogan kita "Rutan Salatiga Kerja Baik Jaga Nama Baik". Walaupun sebagai Rutan kecil, kita dapat meraih predikat WBK," tegasnya.
Redy tidak lupa menyampaikan pesan penting dari Kakanwil Kemenkumham Jateng Tejo Harwanto yang pada apel sebelumnya meminta jajaran Kemenkumham Jawa Tengah berpegang teguh pada Ikrar Netralitas yang telah diucapkan.
Tidak terpengaruh dan terintervensi dari pihak manapun, menjalankan tugas dan fungsi secara optimal, bekerjalah dengan baik, tuntas dan penuh amanah serta berpegang teguh pada integritas moral yang tinggi, mengedepankan prinsip kehati-hatian, kecermatan dan ketelitian.
Sebelumnya Kepala Rutan dan jajaran mengikuti Ikrar yang dipimpin oleh Kakanwil Kemenkumham Jawa Tengah bersama Pimpinan Tinggi Pratama dan perwakilan pegawai Kanwil Kemenkumham Jateng serta UPT se Eks Karesidenan Semarang yang digelar di Balai Diklat Hukum dan HAM Jawa Tengah.
- Tutup Retret Pemkab Purbalingga, Bupati Fahmi Ajak Pemimpin Daerah Fokus Pada Solusi
- ASN Kabupaten Tegal Dapat Keringanan Kredit Rumah Bersubsidi
- Agus Santoso Wakil Bupati Sukoharjo Pamit, "I'll See You When I See You"