Universitas Slamet Riyadi Solo menggelar Kuliah Umum bertema "Australian History, Social and Economic Change and Development from 1945", dengan mendatangkan dosen tamu dari Australia, James Henshall, Rabu (13/3/2019) di ruang sidang Lt 3 UNISRI Solo.
- SMP Islam Terpadu Khusus Anak Yatim Piatu Berdiri di Blora
- 401 Atlet Pencak Silat Pomprov Jateng 2022 Berlaga di Edutorium UMS
- SPMB Tambah Sengkarut Sistem Pendidikan yang Sudah Carut Marut
Baca Juga
James Henshall dalam paparannya menyebutkan bahwa fokus utama Negara Australia dari tahun 1945 hingga sekarang adalah dalam bidang Pengembangan Sosial dan Ekonomi.
"Dari tahun ke tahun perkembangan dari bidang pendidikan, hukum, kesehatan, teknologi informasi juga mengalami peningkatan hingga sekarang," kata James.
James Henshall sendiri merupakan volunteer dari Australian Government Aid Program, dimana beliau ditugaskan juga di Muhammadiyah Tobacco Control Centre, Yogyakarta.
Rektor Unisri Prof Sutardi mengatakan bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dan Australia sudah berlangsung sejak lama, termasuk dalam bidang pendidikan yaitu banyaknya pelajar yang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi Australia.
"Hal ini menunjukkan seriusnya hubungan antara Indonesia dan Australian dalam bidang pendidikan," imbuhnya.
Sutardi berharap kerjasama dengan Australia terus dijalin, hingha mampu membuat UNISRI menjadi kampus yg smart dan inovatif, serta dapat mempertahankan peringkat di 100 besar Nasional.
- Hadirkan Anugerah Jurnalistik 2024, Pertamina Jaring Karya Jurnalistik Terbaik
- Education Fair 2025 Meriahkan Hut Kota Tegal Ke-445
- Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Garuda Indonesia Dikukuhkan Sebagai Profesor Kehormatan Bidang Ilmu Hukum Bisnis