Sedikitnya, 100 personil gabungan dikerahkan selama gerakan "Jateng Dua Hari Di Rumah Saja" di wilayah Hukum Polres Salatiga, sejak Sabtu (6/2).
- Catat Tanggalnya: Daftar Kereta Keberangkatan Dari Daop 6 Yang Tempat Duduknya Masih Tersedia
- Kapolres Karanganyar : Mutasi Perwira Bagian dari Penyegaran
- Pelaku Usaha Kecil Terdampak Penutupan Jalan Pada Malam Tahun Baru Diberi Bantuan
Baca Juga
Sedikitnya, 100 personil gabungan dikerahkan selama gerakan "Jateng Dua Hari Di Rumah Saja" di wilayah Hukum Polres Salatiga, sejak Sabtu (6/2).
Kasubbag Humas Polres Salatiga AKP Hari Slamet Trianto mengatakan, 100-an personil gabungan ditempatkan di sejumlah titik rawan berkumpulnya massa di tengah gerakan 'Dua Hari Di Rumah Saja', di wilayah hukum Polres Salatiga.
"Personil gabungan dari Polres Salatiga, TNI, Satpol PP dan Dishub Kota Salatiga bagian dari tim Penindakan Yustisi," kata AKP Hari Slamet Trianto.
Hanya saja, dalam operasi ini tidak dilakukan penindakan hanya diberi imbauan.
"Pendekatan persuasif kami kedepankan," tandasnya.
Dari pantauan, sebuah Pos PAM didirikan di Bundaran Taman Sari, Salatiga. Sepanjang jalan protokol Salatiga, terdapat petugas gabungan yang melakukan patroli.
Sebagian besar toko di pusat perdagangan Kota Salatiga banyak yang menutup kegiatan jual belinya.
Meski Pasar Pagi Raya Salatiga tetap buka, banyak pedagang tidak berjualan karena imbuan di rumah saja dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19. [sth]
- Tidak Ada One Way di Ruas Tol Salatiga
- BPI Kenalkan PLTU Batang Lewat Bima dan Arimbi di Karnaval HUT ke 79 RI
- Tangis Haru Warga Jepara, Saat Rumahnya Selesai Direhab Polres Setempat