Jokowi Ajak Prabowo-Ganjar Blusukan ke Pasar Grogolan Kota Pekalongan

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengajak Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo blusukan di pasar tradisional di Pekalongan. RMOL Jateng
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengajak Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo blusukan di pasar tradisional di Pekalongan. RMOL Jateng

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengajak Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo blusukan ke Pasar Grogolan, Kota Pekalongan.


"Yang sedikit naik beras, lainnya turun, bawang merah pun turun, beras saja," katanya, Selasa (29/8).

Kedatangan Jokowi disambut riuh para pedagang dan masyarakat pasar tradisional itu.

Jokowi berkeliling untuk mengecek harga sembako. Lalu juga berkeliling sekitar pasar sembari membagi sembako dan uang. 

Tak sendiri, ibu negara Iriana Jokowi juga turut berkeliling dan berbelanja. Saat ditanya, terkait belanja Presiden Jokowi menjawab dengan bercanda.

"Tanya Bu Jokowi saja, banyak. Bawa banyak  banget," katanya lalu tertawa.

Seorang pedagang beruntung bertemu Jokowi adalah Ana, seorang pedagang warung makan. Ia mendapat dua amplop dan kaos.

"Dapat dari Pak Jokowi sama istrinya Pak Jokowi, Bu Iriana. Yang ini dari Bu Iriana. Ini dari Pak Jokowi," kata Ana sembari menunjukkan amplop di kedua tangannya.

Ia bercerita tidak mengikuti saat Jokowi berkunjung tapi mencegat. Saat itu, dirinya dipanggil presiden saat lewat di depannya.

"Saya ngadang (mencegat) di jalan. Saya cuma bilang, Pak Jokowi tengok dagangan saya, Jualannya apa, warung makan apa, warung makan nasi, terus saya cuma ingin ditengok pak Jokowi saja, saya seneng banget," katanya.

Ana langsung dikasih amplop dengan diberi pesan untuk menambah modal. Nilai uang dari Jokowi sebesar Rp1,2 Juta.

Lalu, Ana juga mendapat kaos serta amplop dari ibu negara Iriana. Sebenarnya, ia dapat sembako tapi direbut orang lain.

"Saya sebenarnya dapat semua. Tapi yang sembako direbut. Karena orang banyak ya. Kalau ini saya maju ke tengah, langsung dikasih pak Jokowi, salaman sama Pak Jokowi, Pak Prabowo, Pak Ganjar, " pungkasnya.