Menjelang bulan suci Ramadan, warga Batang dikejutkan dengan lonjakan harga ayam potong yang signifikan.
- IKM Demak Disurvei Dengan Gunakan Aplikasi SIINAS Dari Kementerian Perindustrian
- Gunakan Beton Cepat Kering, SIG Garap Perbaikan 14 Koridor Jalur Bus TransJakarta
- Amartha Gandeng BPR Bank Jepara Artha Bidik Pengusaha Mikro Perempuan
Baca Juga
"Jika dua pekan lalu harga masih bertengger di angka Rp36 ribu, kini telah merangkak naik menjadi Rp43 ribu. Kenaikan di tahun ini merupakan yang tertinggi, melebihi kenaikan di masa Ramadan tahun lalu yang hanya mencapai Rp38 ribu per kilogram," kata Marni, seorang pedagang ayam potong saat ditemui di Pasar Batang pada hari Selasa (12/3).
Peningkatan harga ini, kata Marni telah menyebabkan penurunan drastis dalam jumlah pembeli dibandingkan dengan Ramadan tahun sebelumnya.
Sementara itu, Dewi, salah satu konsumen, mengatakan bahwa meskipun harga ayam potong meningkat, ia tetap membelinya untuk memenuhi kebutuhan menu sahur keluarganya.
"Anak-anak saya memang menyukai ayam kecap, namun kami harus mengurangi porsinya karena harga yang semakin tidak terjangkau," jelasnya.
Diketahui, sejak sepekan menjelang puasa, harga ayam telah melonjak tajam, dari Rp42 ribu hingga Rp44 ribu per kilogram,
- Syafiun Najib, Jual Hiasan Dinding Kaligrafi Lewat Shopee Hingga Ekspor ke Luar Negeri
- 2,4 Juta Jam Kerja Tanpa Kecelakaan, Pengelola PLTU Batang Raih Penghargaan
- Pameran HSN 2024, Santri (Juga) Punya Potensi Ekonomi