- Puluhan Anak Geruduk Ruang Kerja Kapolres Grobogan
- Tak Terima Bantuan, Saldo Rekening Ribuan Warga Batang Penerima Bantuan Kemensos Kosong
- Pedagang Rela Antre Vaksin Gratis Di Gerai Vaksin Polres Kendal
Baca Juga
Talud sepanjang 15 meter di Sungai Beringin tepatnya di RW 13 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang mengalami longsor karena hujan terus mengguyur dalam sepekan.
Warga Wonosari, Andrie Yanuanto mengatakan, warga RW 13 mengalami longsor karena talud dilanda hujan deras mengguyur di Kota Semarang, pada Sabtu (2/12). Debit air Sungai Beringin sangat tinggi menyebabkan talud di wilayahnya longsor.
"Hari Sabtu malam Minggu, hujan lebat melanda dari sore sampai malam membuat kondisi air Sungai Beringin cukup besar membuat talud longsor setelah kita cek pada hari Minggu," kata dia, Rabu (6/12).
Andre menduga longsornya talud itu juga karena faktor kondisi talud sudah tidak layak serta tidak mampu menahan beban tanah.
Dia melanjutkan, paska terjadi longsor warga berinisiatif untuk melaporkan adanya longsor itu e BBWS Pemali-Juana dan Pemerintah Kota Semarang. Namun laporan itu, hingga kini belum direspon pihak berwenang.
Andre mengatakan, talud yang longsor itu merupakan bantuan dari Disperkim pada tahun 2019.
"Kami sebagai RW 13, Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan telah mengajukan bantuan ke BBWS itu berkali-kali. Terus kita follow up lagi, tidak ada balasan. Ajukan lagi, tapi sampai sekarang belum ada realisasinya," ungkap dia.
Dia mengaku, warga setempat merasa khawatir dengan kondisi talud di RW 13 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan sewaktu-waktu bisa lebih parah jebol dan longsornya pada musim penghujan seperti saat ini.
"Kondisi inilah, membuat warga khawatir. Jalan lingkungan RW semakin kecil tidak ada bantaran sungai karena longsor. Sedangkan warga yang terdampak langsung kurang lebih 15 KK dari keseluruhan 158 KK satu RW," katanya.
- Blora, Sebanyak 1.048 PPPK Dilantik Dan 197 CPNS Terima SK Di Lingkungan Pemkab
- Tikungan Bawah Jembatan Tol Kaligawe Banjir Sore Ini, Lalu Lintas TergangguÂ
- Penjabat Wali Kota Salatiga Ajak Kartini Masa Kini Lebih Berperan Lebih Nyata