Di masa Pandemi Covid-19, KONI Salatiga membuat tutorial untuk masing-masing cabang olahraga (cabor) yang dibina.
- Tuan Rumah Babak 32 Besar Liga 3 Nasional, Persiku Kudus Optimis Lolos ke Liga 2
- KONI Blora Upayakan Atlet Berprestasi Dapat Beasiswa Perguruan Tinggi
- PSIS Semarang Libas Arema FC 4-1
Baca Juga
Ketua KONI Salatiga Agus Purwanto kepada wartawan mengatakan, gagasan tutorial ini sebagai upaya pelatihan jarak jauh atau daring/virtual kepada para atlet binaan KONI Salatiga.
"Saat pandemi Covid-19 pelatihan fisik tatap muka sementara ditiadakan dan sebagai gantinya, KONI Salatiga membuat tutorial untuk semua cabor yang ada," kata Agus Purwanto, ditemui di Ruang kerjanya, Senin (27/7).
Keluhan soal latihan bersama ditengah Pandemi Covid-19 acap kali muncul dari para cabor. Setiap program mengacu pada periode kegiatan dan hanya diisi dengan latihan mandiri dan terbatas.
"Praktis setengah tahun off dari kejuaraan, treout, trein/kunjungan dari pihak luar. Paling tidak normalnya per tiga bulan ada kegiatan treout atau trein. Ini juga menjadi alasan dibuatnya tutorial," tandasnya.
Ia menerangkan, tutorial cabor di bawa KONI Salatiga dikelola tim secara mandiri. Dengan anggaran tak lebih dari Rp 25 -50 juta, tutorial ini diharapkan dapat mengisi kesongan latihan fisik tatap muka dengan pelatih.
Agus tak memungkiri, pihaknya mendapatkan keluhan soal kuota internet. Terkait hal itu, KONI Salatiga membantu biaya internet untuk para atlet dengan melalui insentif sebagai pengganti kegiatan di luar.
Agas pun mengimbau kepada pelatih dan altet untuk tetap sabar, berlatih dan patuh dengan yang ditetapkan pelatih.
Sementara, KONI Salatiga saat ini juga tengah konsentrasi fisik sarana prasarana dan program latihan. 
- Untuk Pertama Kalinya, TNI AL Bakal Gelar ‘MMA Sabuk KASAL Tahun 2023’ Diatas KRI
- Yoyok Sukawi Minta Para Suporter PSIS Terus Berproses
- Pertandingan Uji Coba Perdana, Tim Talent Scouting Sukun League Kudus Tantang Diklat Salatiga
