- Kenalkan Tim Persika Karanganyar, Bupati Juliyatmono Optimis Tembus Liga 2
- Diduga Mau Bajak Pemain, ASTI Kudus Berhentikan Tiga Pelatih
- Sempat Kolaps, Pemain Madura United Riki Ariansyah Sudah Sadar
Baca Juga
Sebanyak 46 petinju pemula dari berbagai wilayah mengikuti event sparing khusus yang digelar Sasana Tinju Wizon Boxing Academy Desa Kalibenda, Kabupaten Banjarnegara, Minggu (29/9).
Budi Wizon selaku penyelenggara sekaligus pemilik Sasana Wizon Boxing Academy menjelaskan event ini digelar demgan tujuan untuk menggali potensi atlet tinju muda menuju petinju profesional.
"Meskipun merupakan kelompok pemula, para peserta tampak serius dan sportif dalam melaksanakan pertandingan yang di wasiti oleh Jatmiko dan Toto Sudarto," ungkap Budi, seraya menjelaskan, para atlet tampil dalam 23 pertandingan dari berbagai kelas selama tiga ronde, dengan waktu dua menit disetiap rondenya.
Budi berharap dengan tingginya animo peserta fsn juga para penikmat tinju di Banjarnegara, event ini bisa berlangsung lebih sering.
"Kita memang sedang menjaring bibit-bibit atlet petinju muda potensial yang mampu diorbitkan hingga tingkat provinsi hingga nasional bahkan internasional. Melihat animo kali ini, dimana kami terpaksa jarus menolak petinju pemula saat pendaftaran karena melebihi kuota yang ditetapkan oleh panitia, tentunya kedepan even ini bisa jadi ajang rutin," imbuh Budi.
Sementara itu, Yosep dan Aji Pilusara, pengurus Pertina Kabupaten Banjarnegara dalam kesempatan itu mengapresiasi event yang dilakukan oleh Wizon Boxing Academy.
"Kegiatan seperti sangat penting untuk menggali potensi petinju di Banjarnegara khususnya dan Jawa Tengah pada umumnya," katanya.
Ia juga meminta kepada para atlet untuk terus berlatih sehingga ke depan dapat menjadi petinju yang handal dan berprestasi serta dapat membawa harum daerah tempat tinggal khususnya Kabupaten Banjarnegara.
Salah seorang petinju muda Ova Rafi Anugerah mengaku senang mengikuti laga sparing partner ini. Rafi yang masih duduk di bangku SMP ini berlatih di Sasana Purbamanggala Bantarwaru pimpinan Budi Tompel.
- Derita Berlapis Korban Penusukan Pacar, Luka Tikam Hingga Berhenti Bekerja
- Hidupkan Semangat Kartini Lewat Lari dan Ekonomi Kerakyatan
- Sinergi Jaga Dana Desa, Kejari Banjarnegara Gandeng Pemda dan Pemdes