Pertamina mencatat konsumsi rata-rata BBM di wilayah Jawa Bagian Tengah hingga Desember 2020 masih dibawah rata-rata konsumsi normal sebelum pandemi Covid-19.
- Pastikan Penyaluran Tepat Sasaran, Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga Tinjau Langsung Penyaluran LPG di Semarang
- Dihantam Kenaikan Dolar, Pengusaha Mebel Jepara Miliki Strategi Cerdas Tetap Melesat di Pasar Dunia
- Berbagi di Bulan Ramadan, RFB Semarang Santuni Anak Yatim
Baca Juga
Pertamina mencatat konsumsi rata-rata BBM di wilayah Jawa Bagian Tengah hingga Desember 2020 masih dibawah rata-rata konsumsi normal sebelum pandemi Covid-19.
"Saat ini rata-rata harian di wilayah JBT untuk BBM jenis gasoline (Pertamax series, Pertalite dan Premium) berada di angka 11.580 Kiloliter per hari dan BBM jenis gasoil (biosolar dan dex series) berada di angka 5.780 KL per hari,â€
ungkap Pjs. Unit Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Regional JBT, Marthia Mulia Asri, dalam siaran rilisnya, Selasa (8/12).
Sementara itu, lanjut dia, untuk konsumsi LPG ada kenaikan sebesar 4% dari rata-rata normal sebelum pandemi sebesar 4.050 Metric Ton (MT) per hari, saat ini berkisar di angka 4.200 MT.
Untuk LPG kenaikan ini masih dalam batas normal sesuai dengan alokasi yang sudah ditentukan,†kata Marthia.
Dia melanjutkan, Pertamina di wilayah regional Jawa Bagian Tengah akan terus memonitor penyaluran BBM dan LPG selama penyelenggaraan Pilkada di 21 kota/ kabupaten di Provinsi Jawa Tengah serta tiga kabupaten di Provinsi DI Yogyakarta.
Kesiapan stok BBM dan LPG di tujuh Terminal BBM kami yang berada di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta memiliki coverage days 10 hingga 15 hari kedepan. Sama halnya dengan LPG, stok di Depot LPG kami juga aman dan akan memenuhi kebutuhan masyarakat jelang dan paska Pilkada,†papar Marthia.
- Raih Penghargaan SIINAS, UMKM di Kota Semarang Diprediksi Makin Berkembang
- BBM Naik, Pengamat: Subsidi Angkutan Umum Jangan Dipangkas
- SMOR, Anak Perusahaan Semen Gresik Bukukan Pendapatan 500%