Hutan keramat di Desa Sugihmanik Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan kembali sesatkan pengguna jalan. Kali ini, yang menjadi korban tersesat Muhammad Tri Hartono (21) warga Pebuaran, Karawaci, Tangerang, Rabu malam, (13/9).
- Perkuat Kekeluargaan, Karutan Salatiga Ajak WBP Makan Bersama
- Pemkot Solo Beri Lampu Hijau Kembali Gelar Acara Car Free Night di Malam Tahun Baru
- Bagikan 4.577 Kue Merah Putih, Pemkot Semarang Pecahkan Rekor Leprid
Baca Juga
Kapolsek Tanggungharjo AKP Winarno mengungkapkan, peristiwa tersebut berawal saat pria asal Tangerang tersebut berangkat dari Kabupaten Sragen hendak menuju rumah temannya yang berada di Kecamatan Tegowanu Kabupaten Grobogan.
‘’Korban berangkat dengan mengendarai sepeda motor matic warna merah dengan mengikuti Google Maps,’’ ungkapnya, Kamis (14/9).
Dari arah Sragen, korban melalui jalur Solo - Purwodadi, tepatnya Kecamatan Sumberlawang kemudian menuju Gemolong Sragen. Kemudian menuju Wonosegoro hingga sampai di Kedungjati Kabupaten Grobogan.
"Karena tak paham wilayah, Muhammad Tri menggunakan Google Maps sebagai penunjuk arah. Rupanya saat mengikuti Google Maps dia malah masuk ke dalam hutan. Menyadari dirinya telah tersesat, kemudian korban menghubungi temannya yang bernama Rendi Julian,’’ kata AKP Winarno.
Rendi Julian pun meminta korban untuk mengirimkan lokasi terkini melalui WhatsApp. Dan setelah di cek, ternyata korban berada di area hutan yang berada di Desa Sugihmanik Kecamatan Tamggungharjo.
Kejadian tersebut, kemudian dilaporkan Rendi Julian ke Polsek Tanggungharjo.
‘’Ada laporan petugas Polsek Tanggungharjo dibantu warga setempat melakukan pencarian terhadap korban yang tersesat di hutan Kramat,’’ terangnya.
Akhirnya, korban berhasil ditemukan oleh petugas kepolisian dari Polsek Tanggungharjo Petak 173 A, RPH Sugihmanik Dusun Kramat Desa Sugihmanik dengan kondisi sepeda motor kehabisan Bahan Bakar Mesin (BBM).
Sebelumnya, kejadian serupa pernah terjadi saat Norma Virdinia (22) yang melakukan perjalanan dari Boyolali hendak ke Mranggen, Demak, dia pun tersesat di hutan yang sama, Kamis malam (17/3/2022) lalu.
- Harga Sembako Jelang Nataru Naik, Lima Komoditas Jadi Perhatian Tim Pengendali Inflasi
- Wakapolri Ajak Masyarakat Ciptakan Pemilu Damai Lewat Berkegiatan Sosial
- Kapolsek Semarang Tengah Pastikan Informasi Pengobatan Ida Dayak di Semarang Hoax