Debat ketiga atau terakhir digelar dalam Pilkada Jawa Tengah 2024, Rabu (20/11) malam, sejak dimulai terlihat menarik, dengan visi misi serta penyampaian program-program dari kedua pasangan calon.
- DPD Geram Jateng Gandeng BPOM Berantas Narkoba
- Pengembangan Tanaman Buah Jadi Prioritas di Blora
- Selama Nataru, 469.369 Wisatawan Sambangi Kota Semarang
Baca Juga
Setelah pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, nomor urut 1 tampil memulai penjelasan. Kemudian, dilanjutkan giliran Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen, pasangan calon nomor urut 2.
Calon gubernur Ahmad Luthfi membuka penjelasannya, dalam mewujudkan cita-cita Jawa Tengah, maka harus atas dasar dari keinginan masyarakat.
"Masyarakat Jawa Tengah punya kepedulian sosial yang tinggi. Maka, Kesejahteraan harus merata. Masyarakat Jawa Tengah harus sehat & bahagia. Pelayanan kesehatan yang berkualitas harus bisa dimiliki semua kalangan masyarakat," terang Luthfi, mengawali kesempatan diberikan dalam debat.
Dalam menyiapkan pemerintahan, Luthfi-Yasin menegaskan, program 'Ngopeni' dan 'Ngelakoni', jadi harapan tujuan akhir harus terwujud dalam pemerintahan Jawa Tengah.
"Buat kami, 'Ngopeni' dan 'Ngelakoni' adalah perwujudan 'Ojo Rumongso Iso', tapi 'Iso Rumongso'," tegas Ahmad Luthfi.
Sementara itu menambahkan, Gus Yasin berkomitmen bekal menggapai kesuksesan yang dimulai dari pendidikan akan jadi perhatian Luthfi-Yasin. Akan ada di dalam program, pemerintahan Luthfi-Yasin siap memberikan peningkatan kualitas pendidikan masyarakat, dengan pemberian beasiswa sampai kuliah.
"Sesuai dengan ajaran Islam di dalam hadits, dalam menggapai sukses dunia dan akherat maka dengan ilmu. Pendidikan sebagai fondasi kemajuan Jawa Tengah. Kami akan tingkatkan kesejahteraan guru. Bagi masyarakat, kami akan menaikkan program beasiswa sampai kuliah baik negeri maupun swasta," kata Gus Yasin.
"Kami akan memberikan beasiswa bagi santri dan siswa yang berprestasi melanjutkan kuliah di kampus-kampus favorit yang ada di dalam maupun di luar negeri. Pesantren dan sekolah keagamaan akan kita openi," lanjut Taj Yasin.
Sedangkan di lingkup kesehatan, Luthfi-Yasin berjanji 'Ngopeni' dan 'Ngelakoni' bisa mewujudkan Jateng Sehat Jateng Waras.
"Kesehatan masyarakat akan kita openi, kita wujudkan Jateng Sehat Jateng Waras. Akan kami percepat program asuransi kesehatan gratis bagi warga miskin 100%. Selain itu, kami juga akan kuatkan peran perempuan di dalam keluarga. Program itu juga dalam upaya mengatasi stunting dan tingginya kasus kematian ibu dan anak," terang Taj Yasin.
- DPD Geram Jateng Gandeng BPOM Berantas Narkoba
- Ketua Golkar Banjarnegara : Kekalahan Bugar-Fahmi Sebuah Realita dan Harus Diterima
- Pilkada Banjarnegara Final, Partai Hanura Ungkap Tak Ada Lagi Musuh atau Lawan