Hujan semalaman tiada henti mengguyur Kota Semarang hingga saat ini tidak hanya mengakibatkan banjir di beberapa wilayah, tapi mengakibatkan tanah longsor.
- SAR Masih Mencari Lima Awak Kapal LCT Cipta Harapan IX
- Jembatan di Banjarnegara Runtuh, Truk Muatan Pasir Terjun Bebas ke Sungai
- PMI Solo Kirimkan Tim Wash Bantu Pembersihan Fasilitas Umum Pasca Banjir Demak
Baca Juga
Hujan semalaman tiada henti mengguyur Kota Semarang hingga saat ini tidak hanya mengakibatkan banjir di beberapa wilayah, tapi mengakibatkan tanah longsor.
Seperti yang terjadi di Jomblangsari RT 3 RW 1 Kelurahan Jomblang, Candisari. Dua rumah warga tertimbun longsor bahkan salah seorang warga tertimbun hingga pagi ini belum diketemukan.
Pengurus FKPM Jomblang Moch Arof mengatakan, rumah terparah yang tertimbun longsor rumah milik Sugito, salah satu kamarnya tertimbun dan salah satu anggota keluarganya atas Dito (18) tertimbun.
"Korban atas Dito hingga saat ini belum ketemu, warga masih berupaya mengevakuasi Dito dengan peralatan manual," ujar Moch Arof, Sabtu (6/2/2021).
Selain rumah milik Sugito, rumah yang turut tertimbun adalah milik Maemunah, beruntung Meamunah berhasil diselamtakan warga dan hingga saat ini masih menjalani perawatan tim medis.
"Untuk kejadian persisnya pada pukul 5 pagi tadi," tambahnya.
Proses evakuasi korban Dito saat ini masih berlangsung, Camat Candisari, Lurah Jomblang, Babinsa, Babinkamtibmas, Polsek Candisari, Basarnas dan BPBD juga berada di lokasi.
- Perkiraan 1.7 Juta Pemudik Melintas Di Kabupaten Demak, Bupati Ingin Kondisi Arus Mudik Lancar dan Aman
- Tempat Pengepul Rosok Di Semarang Ludes Terbakar
- Motor Tabrak Pejalan Kaki di Purbalingga
