Maba UKSW Hijaukan Wilayah Tingkir

Mahasiswa baru (Maba) peserta kegiatan OMB UKSW melakukan penanaman pohon dan bersih lingkungan di wilayah Kecamatan Tingkir.
Mahasiswa baru (Maba) peserta kegiatan OMB UKSW melakukan penanaman pohon dan bersih lingkungan di wilayah Kecamatan Tingkir.

Ratusan mahasiswa baru (Maba) peserta kegiatan Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) melakukan penanaman pohon dan bersih lingkungan.


"Kegiatan maba UKSW ke wilayah kecamatan Tingkir ini, bagian dari program Pengabdian kepada Masyarakat," kata Pembantu Rektor III UKSW Bidang Kemahasiswaan Dr. Andeka Rocky Tanaamah, S.E., M.Cs., usai kegiata, Minggu (28/8).

Turut hadir, Camat Tingkir Sulistiyono, S.IP., MM., dan Koordinator Pengabdian Masyarakat OMB Sampoerna, S.Pd., M.Si.

Andeka Rocky Tanaamah menyampaikan terima kasih Kecamatan Tingkir memberikan ruang untuk UKSW dapat berkontribusi bagi Kota Salatiga sejak gelaran OMB tahun lalu.

"Maba UKSW menyampaikan apresiasi positif pada camat dan warga kecamatan Tingkir yang bersedia menerima para maba," ujarnya.

Dirinya juga menghimbau Maba untuk menjaga pohon yang ditanam hingga waktunya nanti mereka lulus dari UKSW. Kegiatan tersebut, bentuk kontribusi kita dalam menghadapi global warming sekaligus menjadi warisan.

"Jika saat ini pohon yang ditanam mungkin tingginya tidak lebih dari 1 meter. Namun 3 hingga 4 tahun mendatang merekalah yang akan menjaga dan memberikan manfaat bagi kita," tegasnya.

Selain sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan, Dr. Andeka Rocky menyebut keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan semacam ini juga akan diberikan apresiasi berupa poin Kredit Keaktifan Mahasiswa.

Poin ini akan dirangkum dalam Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI) sehingga ketika mereka lulus nanti tidak sekedar menerima ijazah saja.

Sementara, Camat Tingkir Sulistyono menyambut dengan senang kehadiran sebagian maba UKSW untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di wilayahnya.

Penanaman pohon dikatakannya adalah sebuah bukti rasa cinta pada lingkungan. Maba UKSW yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia diharapkannya dapat selalu mencintai lingkungan dan masyarakat tempat menempuh studi.

"Kalau kita cinta lingkungan maka semesta juga akan mencintai kita. Ini juga merupakan investasi jangka panjang, lingkungan yang kita rawat saat ini kelak akan menjadi sumber air bagi anak cucu. Urip iku urup, artinya sekecil apapun hal yang kalian lakukan saat ini pasti akan membawa manfaat bagi sekeliling kita," pesannya kepada para maba.

Koordinator Pengabdian Masyarakat OMB Sampoerna, S.Pd., M.Si., menambahkan, maba melakukan penanaman 200 pohon Tabebuia Kuning dan Merah Muda di tiga wilayah kelurahan yakni Kutowinangun Kidul, Tingkir Tengah dan Sidorejo Kidul. Bersamaan dengan penanaman di tiga wilayah ini, ratusan mahasiswa lainnya juga menanam di laboratorium pertanian Salaran.

Seluruh bibit pohon yang ditanam disampaikan Sampoerna berasal dari Pusat Penanaman Pembibitan Tanaman (PPT) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

"Untuk kegiatan ini kami bekerja sama dengan Bakti Lingkungan Djarum Foundation. Kegiatan ini turut disaksikan oleh Senior Manager Bakti Lingkungan Djarum Foundation Anton Edi Purnomo dan Deputy Manager Bakti Lingkungan Djarum Foundation Yunan Aditya," imbuhnya.