Ribuan penumpang KRL Jogja -Solo dan sebaliknya nampak memenuhi Stasiun Solo Balapan. Salah satu tujuan mereka adalah menikmati momen libur Lebaran dan sebagian lagi memang untuk mudik.
- Gubernur Jateng Alokasikan Rp4 Miliar Untuk Perbaikan Jalan Di Larangan
- Kuliner Nuansa Nostalgia Di Tengah Kota Tegal: Lengkap Dengan Aneka Bubur Candil
- Jelang Pemberangkatan Calhaj, Bupati Batang Beri Wejangan Khusus
Baca Juga
Salah satu penumpang bernama Anik dari Jakarta mengaku sengaja datang ke Solo. Dia dan keluarga sedang mudik ke Jogja dengan menggunakan mobil.
Namun dirinya lebih memilih menggunakan Kereta Rel Llistrik (KRL) untuk menuju kota Solo. Selain jarak tempuh cepat juga tidak kena macet, meski dirinya harus berdesakan dengan penumpang lain.
"Naik mobil macet parah, mending naik KRL meski berdesakan tapi cepet," jelasnya, Minggu (14/04).
Anik sengaja datang ke Solo selain ingin berwisata kuliner juga ingin berbelanja makanan khas Solo, seperti teh dan jamu-jamu instan.
Terpisah, Anne Purba, VP Corporate Secretary KAI Commuter sampaikan sejalan dengan prediksi kenaikan volume pengguna KRL, KAI Commuter melakukan antisipasi dengan menjalankan tambahan 6 Commuter Line.
"Sehingga total menjadi 30 perjalanan Commuter Line Yogyakarta-Palur Pergi Pulang (PP) mulai 6 April hingga 18 April 2024. Termasuk 4 jadwal perjalanan Commuter Line Prameks (Prambanan Ekspres) menjadi 12 perjalanan mulai 5-16 April 2024," terangnya.
Penambahan perjalanan Commuter Line ini juga untuk memudahkan para pengguna KRL yang memanfaatkan libur lebaran. Pihaknya juga memprediksi hingga hari Senin (15/04) besuk jumlah penumpang masih membludak.
"Oleh karena itu kami berkoordinasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) mempertahankan 30 perjalanan," pungkasnya.
- Menata Impian Lolos Sekolah Kedinasan Dan TNI-POLRI
- Bakesbangpol Blora Gelar Peningkatan Kapasitas Perkumpulan Bhakti Praja
- Siap Sukseskan Peringatan May Day 2025, Pemkab Tegal Siapkan Sejumlah Acara